"B—baik. Tunggu di sini." Brigita menyandarkan William di dinding, kemudian berlari keluar memanggil tenaga medis yang tadi dimintanya menunggu untuk merawat William segera. Tak lama berselang, Danis juga berhasil dibawa Steven naik ke lantai satu.
Brigita dan Steven lekas kembali ke lantai dua bawah tanah, menyusuri setiap sisi bunker situs untuk mencari Gupta dan Amanda. Mereka tidak punya arah pasti, hanya lalu memanggil nama Amanda dan Gupta seraya menyorotkan cahaya senter ke sekitar arah langkah mereka. Oh, tidak lupa juga mereka mengandalkan intuisi energi dari Brigita, Zen, dan Hans.
Mereka lalu berjalan ke lorong bunker yang lebih dalam. Semakin dalam, lorong itu semakin gelap, tapi Brigita justru semakin mendapatkan petunjuknya. "Gupta? Energinya mulai lebih terasa," ujar Brigita.
Mendengarnya, Steven lantas mengangguk, melirik Hans di sebelahnya kemudian. "Dimana mereka, Hans?"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com