"Sudah, sudah, jangan ribut di sini." Isaac langsung menyela sebelum dua bawahannya itu saling lempar barang atau saling jambak di tempat umum semacam ini. "Seperti yang kubilang tadi, jangan suka menyebarkan rumor. Sudah jadi hal umum jika kita, sebagai karyawan, tidak boleh membuat bos tersinggung. Kita bekerja padanya, dan sudah seharusnya kita tak mengecewakan orang yang memberi kita gaji."
Hanya itu yang bisa Isaac katakan. Dia berusaha senetral mungkin. Meski di dalam hati, dia punya dugaan jika Tuan Fitzroy memang posesif pada Alexa, tanpa tahu apa hubungan keduanya. Jujur saja, premis 'kerabat jauh' terdengar aneh di telinganya.
"Tapi aneh … Memang apa salahnya kalau misalnya kau dan Alexa punya hubungan, lalu beritanya sampai ke telinga Tuan Fitzroy? Mereka hanya kerabat, kan? Harusnya tidak akan jadi masalah." Stella memberikan analisis singkat, membuat Isaac hampir tersedak cola.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com