Mereka berdua turun gunung dan kembali ke rumah. Heri melepaskan tangan kecilnya dan tiba-tiba berkata," Kamu tunggu aku di sini, aku akan keluar. "
"Ke mana harus pergi??"
Heri tidak menjawabnya, dan lari.
Gita melihat sosok yang akan dia tinggalkan, pada saat ini, dia membuat "ding", ponselnya berdering, dan sebuah pesan teks datang. Itu dari Indra, 'Waktu yang kita sepakati sudah habis.'
Waktu telah habis.
Gita menjawab dengan ramah, 'Aku tahu. Datanglah untuk menjemputnya.'
Setelah meletakkan telepon, Gita memasuki ruangan. Bunga Datura diletakkan di balkon, dan kelopak bunga merah cerah masih mewarnainya. Gita mengeluarkan jarum, yang berisi racun bunga, dan dia memasukkan racun bunga ke dalam tubuhnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com