webnovel

Dibalik Perkataan

Aku tidak tahu mengapa Alex memprilakukanku seperti ini. Ini bukan Alex yang kukenal. Berani-beraninya dia menyeret dan membekapku di tempat umum dan membawaku ke gang sempit yang sama sekali tidak ada orang. Apa yang dia inginkan? Aku menggigit telapak tangannya dan usahaku berhasil. Ia melepaskanku karena tangannya yang kesakitan. Alex meletakan telunjuknya di bibirku. "Sssttt...Jangan berisik atau kita bisa mati di sini," bisiknya, mendorongku ke tembok besar sambil membekap mulutku.

Sontak aku tergelonjak ketika mendengar kata 'mati'. Apa maksudnya? Aku menyingkirkan tangan Alex dari mulutku, lalu menatapnya dengan kesal.

"Kumohon jangan berteriak," bisiknya pelan sebelum aku sempat melontarkan apa pun. Perlahan Alex menarik lenganku, membawaku bersembunyi di balik tempat sampah yang besar. Bisa kurasakan deru nafasnya yang cepat seperti habis lari maraton di tengkukku.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com