webnovel

Spring days

Bagaimana jika kamu kagum dengan seseorang waktu sekolah apalagi pas masa smp dan orang itu menghampirimu saat kalian lulus smp yg akan berkelanjutan untuk ke jenjang selanjut nya dan dia membalas cinta mu, tidak di ajak pacaran namun langsung dilamar waw! Gimana reaksi mu saat itu? Padahal yg kau kagumi waktu kau masih satu sekolah denganya masih satu lingkungan dengannya kamu di lirik pun tidak. Membingungkan? yahh itulah dia banyak tersenyum, pemalu dan cuek kepada orang lain bahkan orang asing sekalipun tapi ketahuilah dia aslinya baik hati sekali jangan lupakan dia pintar saking pintar nya dia menjadi bintang priode di sekolah nya indah bukan kehidupan gadis ini yg bernama yasmin. Ahh aku tebak pasti kalian membayangkan saja sudah melayang entah kemana tapi tidak untuk yasmin keindahan di hidupnya yg sangat bahagia membuat orang lain iri itu hanya sebentar kenapa? Apakah cowok itu berpura2? Tidak bahkan cowok itu sudah berjanji ketika dia pulang dan sukses dia langsung menikahi gadis yg bernama yasmin dan memberikan liontin yg indah untuk gadis yg dicintai nya. Trus apa masalahnya? Warning! NON BAKU

Queenciliry_ · Others
Not enough ratings
1 Chs

Awal mula

Aku berjalan santai sambil melihat orang-orang di sekitar ku, mereka nampak bahagia sekali ahh senang nya.

Sampai di toko buku aku langsung berlari ke rak-rak buku memilih buku yang aku inginkan. Begini lah aku jika melihat buku-buku tertata rapi seperti dunia milikku sendiri tidak memperdulikan orang-orang sekitar.

Ahh akhirnya yang aku cari ketemu jugaa untung masih ada satu.

Saat aku ingin mengambil di sela-sela buku yang lainnya ada yang lebih dulu mengambil nya dan langsung pergi.

"Hei! Aku duluan yang mengambil buku itu!!"

Orang itupun tidak memperdulikan teriakanku, aku pun langsung menghampirinya dan langsung menarik belakang bajunya untuk dia berhenti berjalan.

"Apa kamu tidak mempunyai telinga?apa kamu tuna runggu?" Kata ku sambil

mengkerutkan dahiku bingung dengannya yang masih saja diam dan aku juga tidak melihat implan koklea di sekitar telinganya. Akupun melambaikan tangan di depan matanya, akupun membelalakan mata.

sungguh di tuna runggu?

Lamunanku pecah saat dia membuka suaranya.

"Jangan berpikir macam-macam aku ini tidak tuli tahu! Dan ini, yang ambil buku ini aku duluan salahkan saja tanganmu itu lelet" katanya sambil mengangkat buku itu ke atas tepat di depan mataku.