... Kamu harus cepat ke sini. Aku sekarang ada di kampus. Ujang mau pergi." Terdengar suara Zahra yang begitu panik.
"Pergi? Maksud kamu, Ra? Pergi ke mana?" Wulan ikutan panik.
"Udah, kamu, pokoknya buruan aja datang ke sini. Ceritanya panjang. Dia sebentar lagi mau berangkat ke Surabaya. Ayo ke sini, cepat"
"Surabaya?" telepon ditutup Zahra. Ada rasa lemah di tubuhnya Wulan. "Ia akan pergi," Bisiknya.
"Pergi? Ke mana? Siapa yang pergi?" tiba-tiba terdengar suara Boby dari belakang Wulan.
Tanpa pikir panjang, Wulan menarik tangan Boby. "Tolong antarkan, aku."
Boby tak sempat menjawab apa-apa. Ia hanya mengkuti tubuh Wulan yang membawanya menuju parkiran motor.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com