webnovel

Perang di Kota Vix (part 1)

“Kelihatannya sesuai dengan rencana, efeknya memang bekerja,” tukas Satria sambil melirik ke arah Noir.

“Ya. Tapi seperti yang pernah aku jelaskan, jika pimpinan mereka langsung yang menyerangku tidak akan timbul efek apapun,” ucap Noir.

“Jangan khawatir, serahkan saja dia kepadaku,” kata Satria sambil memegang erat tongkat sihirnya.

“Assassin,” ucap Satria mengubah job classnya. Kini tongkat sihir di tangannya berubah bentuk menjadi dua pisau hitam.

“Berhati-hatilah. Dia lebih bengis dari siapapun yang aku ketahui,” ujar Noir.

“Sebengis apapun dia, kemampuannya pasti tidak akan lebih hebat dari nickname orang yang coba dia jiplak itu. Meski sejujurnya aku sangat berharap banyak saat mendengar dia sudah mencapai level 67,” tukas Satria sambil berjalan maju sedikit.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com