Markas Mata Libra.
Setelah ditinggalkan oleh Bayu, Justin Soleostre langsung duduk di meja kayu di tengah lobi markas. Dia menyuruh avonturir yang ia sewa untuk membersihkan kekacauan yang dibuatnya, sekalian mengirim avonturir yang tangannya terpotong ke rumah sakit.
Justin ingin pulang, tapi nyalinya ciut untuk beranjak dari sini sebelum bertemu putrinya, Citraloka, seperti yang diperintahkan Bayu. Jadinya ia berserta avonturir yang telah disewanya, hanya bisa menunggu terdiam di meja. Menunggui putrinya kembali dari misi.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com