webnovel

Sinar Mentari

Urban
Completed · 50.1K Views
  • 138 Chs
    Content
  • ratings
  • NO.200+
    SUPPORT
Synopsis

Memiliki atasan yang mengharuskan segala sesuatu sempurna, memanglah hal yang menjengkelkan sekaligus menakutkan, tetapi lebih menakutkan lagi jika kau bertemu dengan seorang karyawan yang memiliki kepribadian alter ego sekaligus seorang Sisiopat yang begitu membenci pengkhianatan. Itulah yang saat ini dirasakan oleh Ansel, seorang CEO sekaligus seorang playboy kelas kakap harus menahan rasa ketakutannya hampir setiap hari, ketika dirinya harus mendapatkan seorang sekertaris yang memiliki kepribadian Sisiopat, dan lebih mengejutkan lagi ketika dirinya harus menikahi sekertaris itu. Lalu apakah yang akan terjadi dalam hidup Ansel selanjutnyabegitu tau apa yang terjadi sesungguhnya? Akankah ia menemukan cahaya harapan yang dinginkan istrinya dan dirinya?

Chapter 1Tak Kasat Mata

"Ini adalah hari pertama aku bekerja, setelah kau mengacaukan segalanya." Alesta berujar di depan cermin seakan mengatakan pada dirinya sendiri tetapi faktanya entah Kenapa di dalam otaknya, dirinya menatap seseorang yang begitu nyata. Sosok tersebut begitu terlihat nyata di depannya dengan wajah yang sama, tetapi aura yang berbeda.

"Kenapa? Kau terganggu dengan hal itu?" Alesta diam menatap sosok tersebut dengan tatapan entah bagaimana mendefinisikannya, sosok itu sangat mirip dengan dirinya tetapi tidak dirinya.

"Alesta kau itu terlalu polos, jangan menganggap setiap apa yang aku lakukan adalah buruk. Jika, kau tau faktanya aku benar-benar sedang menyelamatkan dirimu!" Sosok tersebut tersenyum begitu angkuh menatap Alesta yang hanya terlihat. diam enggan menjawab.

"Jangan hanya diam! Aku hanya memberikan sedikit pelajaran untuk para atasan dan teman-teman bedebahmu itu! Mereka tidak pantas untuk mendapatkan sekadar pukulan, tetapi mereka harus mendapatkan tebasan di kepalanya!"

"Atau kau lebih memilih aku menggendalikan dirimu yang lemah ini!" ujar sosok tersebut seketika membuat Alesta langsung memukul cermin di depannya hingga retak, dan membuat sosok tersebut hanya diam sesaat sebelum akhirnya memberikan tawa yang tampak begitu meremehkan sosok Alesta yang begitu kalem dan lemah.

"Arini jaga ucapanmu! Aku bukan perempuan lemah." Alesta berujar dengan begitu dalam membuat sosok Arini hanya mendengus pelan seraya melipat tangan di atas dada.

"Kenapa?" Arini berujar pelan mengeluarkan sebuah belati, dengan langkah tenang berjalan melangkah mendekati Alesta yang hanya bisa memundurkan langkahnya menatap sosok Arini yang mulai keluar dari kaca. Hingga....

**

"Arini!" Alesta berujar pelan begitu tersadar dari mimpinya, sesaat ia mengusap pelan keringat sebiji jagung pada pelipisnya sembari mengatur napasnya.

"Kau memanggilku!" Alesta benar-benar hampir berteriak menatap sosok tak kasat mata yang masih bergelayut dapat mimpinya, terlihat tengah duduk bersandar pada meja di sudut kamarnya.

"Kau benar-benar penganggu, tidak seharusnya kau masuk kedalam mimpi ku!" Alesta berujar pelan, namun penuh kekesalan menatap wajah Arini.

Arini, tidak salah lagi dia adalah sosok tak kasat mata yang selalu saja setiap hari bergelayut menganggu dirinya. Jika, hanya menampakan diri seperti hantu-hantu di film-film, itu tidak masalah, tapi sesosok makhluk tak kasat mata yang hampir setiap hari menganggu dirinya benar-benar membuat Alesta merasa gila. Bagaimana bisa? Karena makhluk tak kasat mata bernama Arini itu, selalu dengan mudah merasuki tubuhnya.

Beberapa kali Alesta menghela napas pelan, mengacak rambutnya yang terasa frustasi, begitu Arini pergi. Entah kemana yang pasti Alesta berharap Arini tidak akan muncul dihadapannya. Membuang segala pikirannya tentang sosok yang hanya dapat ia lihat, membuat Alesta memilih untuk menatap sejenak jam pada ponselnya. Masih ada waktu setengah jam lagi untuk dirinya bermain, sebelum ia bersiap untuk pekerjaan barunya.

Sesaat Alesta menghela napas pelan, menatap kumpulan kartu tarot pada tangannya dengan penuh konsentrasi dirinya memulai mengacak serta memainkan kartu tarot didalam genggaman tangannya, hingga jatuhlah beberapa kartu tarot yang ia yakini sebagai pertanda sesuatu yang akan datang.

"Wow, kau mendapatkan roda keberuntungan!" ucapan tersebut seketika membuat Alesta berjegit terkejut, menatap sosok Arini yang tak kasat mata tengah berdiri disampingnya. Alesta hanya mampu mendengus pelan kembali pada kegiatannya menatap kartu-kartu di tangannya hingga satu buah kartu membuat dirinya terdiam, tetapi tidak dengan Arini yang hanya tertawa akan keterdiamannya.

"The Devil, sepertinya akan ada sesuatu yang menakjubkan datang dalam hidupmu. Lebih baik lupakan saja permainan yang selalu kau mainkan!" Alesta berdecak pelan menatap tajam Arini yang selalu saja setiap saat mengganggu dirinya.

"Pergilah! Urusi urusanmu sendiri dan aku pikir mungkin yang dimaksud The Devil adalah Kau!" ujar Alesta penuh penekanan membuat Arini hanya menaikan bahunya pelan, sebelum akhirnya secara tiba-tiba kembali menghilang. Membuat Alesta hanya mampu diam, memijat pelipisnya yang terasa sakit memikirkan hal apa yang akan dilakukan Arini setelah membuat dirinya berulang-ulang kali dipecat karena dengan seenaknya sosok tak kasat mata itu selalu merasuki dirinya.

**

Alesta keluar dari kamarnya begitu telah bersiap dengan seragam khas Hitam putih miliknya, sesaat ia menyapa sang Ibu yang tengah menyantap sarapan paginya. Sebelum akhirnya sedikit menatap potret figura milik Arini, tidak salah lagi sosok tak kasat mata yang selalu menganggu dirinya tidak lain adalah kembarannya Arini yang telah pergi enam tahun yang lalu.

"Sebentar lagi peringatan kematian Arini, Mama ingin kamu mengundang papa mu!" ujar sang Ibu dengan suara tampak begitu dingin, membuat Alesta hanya menghela napas sebentar, sebelum akhirnya ikut bergabung dengan sang Ibu yang tengah selesai menyantap sarapan pagi mengabaikan sosok Arini yang terlihat tepat dibelakang sang Ibu dengan tatapan dinginnya. Sungguh, Alesta benar-benar merasa sebentar lagi ia tidak akan menjadi dirinya sendiri begitu melihat tatapan Arini yang begitu dingin dan menakutkan.

"Tentu, aku akan memaksa laki-laki itu untuk datang !" ujar Alesta demikian dengan begitu dingin, karena saat ini jiwa Arini telah berada di dalam tubuh Alesta.

"Jangan lakukan hal yang aneh-aneh, Mama tidak ingin kehilangan kau setelah Arini." ujar sang Ibu dengan nada setengah sendu sebelum akhirnya menghilang dari balik pintu dapur, meninggalkan Alesta dan jiwa Arini yang sedang berada ditubuhnya, yang hanya diam memasang raut wajah yang terlihat begitu geram memainkan pisau ditangannya, sebelum akhirnya menancapkan pisau tersebut pada sebuah apel untuk menumpahkan rasa kekesalannya.

"Kau keterlaluan, kau tidak perlu melakukan itu pada Ayah!" Alesta berujar begitu jiwa Arini telah keluar dari tubuhnya. Dirinya memang tidak tau apa yang dilakukan Arini, tetapi melihat satu buah apel yang telah terpotong dengan begitu mengenaskan membuat Alesta yakin jika Arini telah melakukan sesuatu.

"Santai saja, aku tidak melukai Mama. Aku pergi dulu!" Arini berujar, sebelum akhirnya pergi meninggalkan Alesta yang dengan cepat memakan apel yang telah terpotong-potong dengan mengenaskan, jangan sampai sang Ibu memarahinya karena kesalahan Arini.

"Alesta!"

"Aku pergi dulu Mama!" ujar Alesta berjalan dengan cepat kearah sang Ibu dan memberikan sedikit ciuman, sebelum akhirnya pamit pergi.

**

Alesta berjalan dengan langkah sedikit cepat, ini semua karena Arini yang selalu saja seenaknya menganggu dirinya tanpa melihat situasi. Kadang Alesta berpikir kepergian Arini telah membuat dirinya dan sang Ibu mengalami kesedihan mendalam, tetapi hal itu langsung dirinya tepis begitu setelah seminggu Arini pergi. Dan, secara tiba-tiba jiwa Arini datang membuat dunianya seketika berubah.

Jika, biasanya Alesta akan bersikap tenang dan kalem ketika para teman-temannya membully dirinya. Maka, sejak kedatangan jiwa Arini semuanya benar-benar berubah Arini akan dapat kapan saja merasuki tubuhnya dan memberikan pelajaran pada orang-orang yang bertidak berlebihan padanya, termasuk pada para atasan dan teman-teman tempat kerjanya dulu. Terlepas dari apa yang dilakukan oleh Arini terhadap atasannya dan teman-teman kerjanya, hal itu masih menjadi tanda tanya kenapa Arini melakukan hal itu?

**

You May Also Like

Ketika Cinta Menemukan Tuannya

"Aku Mencintainya, walaupun aku tahu kalau itu berbahaya! " ............... Novel ini bercerita tentang kehidupan seorang wanita asal Indonesia yang memiliki pengalaman buruk akan cinta. Calon suaminya terpaksa harus menikahi sepupunya disaat undangan pernikahannya sudah tersebar. Ditengah ke malangan nya itu, ia melarikan diri ke Korea Selatan. Di Hari pertamanya ia malah bertemu dengan Kim Lion yang merupakan lelaki kejam yang berkuasa di Seoul. Kim Lion menjalankan perusahaan milik keluarganya sebagai CEO di KI Grup yang merupakan salah satu perusahaan paling berpengaruh di Korea Selatan. Sayangnya, Kim Liom adalah lelaki sombong yang menganggap dirinya paling sempurna sehingga tidak ada wanita yang pantas untuk menjadi pendampingnya. Suatu hari Kim Lion bertemu dengan gadis yang aneh dan terlihat sangat biasa. Gadis itu adalah satu-satunya wanita yang membenci Kim Lion karena selalu mengusik hidupnya yang tenang, dia adalah Nana perempuan mungil asal Indonesia yang tidak cantik dan tidak juga jelek. Semenjak bertemu dengan Nana, Lion pun merasa resah dan tidak tenang karena ia selalu memikirkan Nana seperti orang gila. Kim Lion menggunakan segala cara agar Nana menjadi miliknya sehingga pada suatu hari, Nana terpaksa menjadi pelayannya. Kim Lion tahu kalau dia jatuh cinta sama Nana, namun dia tidak tahu bagaimana cara menyampaikannya. .......................................................................... "Dasar Iblis, apa yang kamu inginkan dariku?". Nana melotot ketika melihat Kim Lion memblokir tubuhnya di dinding kamar mewah itu. "Kenapa kamu selalu menolakku?". Wajah Lion semakin mendekat sehingga Nana merasa Frustasi. "Kenapa aku harus menerima Iblis sepertimu?". Nana memberanikan diri menantang tatapan jahat Kim Lion. "Karena Aku adalah Kim Lion. Lelaki tampan dan kaya raya yang dipuji oleh semua wanita. Jika kamu bersamaku, maka aku pastikan akan membuatmu menjadi wanita paling beruntung. Bagaimana?". Jawab Kim Lion sambil tersenyum licik. ......................................................................... Bagaimana dengan Nana? Akankah Dia mau hidup bersama lelaki kasar dan sombong seperti Kim Lion? Atau, dia memilih lelaki lain yang merupakan musuh sekaligus sahabat Kim Lion yang super baik dan tampan?. Temukan jawabannya dengan mengikuti setiap bab di novel ini. Kalau Kalian suka, jangan lupa dukung novel ini dengan memberi Power Stone sebanyak-banyaknya. Dan tulis pendapat kalian di kolom review dan komentar agar saya bisa memperbaiki yang salah. Satu Power Stone dan Komentar atau Review dari kalian adalah penyemangat saya untuk menulis. Happy Reading! Instagram. @azzahra_tina mampir Juga di Karyaku yang Lain. 1.Istri Kecil Tuan Ju 2. Pelengkap Hidupku. 3. Flower Of Evil

Tinaagustiana · Urban
4.9
1120 Chs

Serangan Balasan Ibu Tiri: Membesarkan Anak di Era yang Telah Berlalu

[Isteri Lembut VS Pria Tangguh, Memanjakan Istri + Kedua Berbudi + Kehidupan Sehari-hari Mengasuh Anak] Pembawa acara livestream makanan Shen Mingzhu tertransmigrasi menjadi ibu tiri jahat dari novel masa lampau, menjadi tokoh yang kontras dengan Shen Baolan dari desa tersebut. Shen Baolan baik dan berbudi, memperlakukan anak tirinya seperti anak kandungnya sendiri, sementara tokoh asli itu kejam dan bengis, selalu memukuli atau memarahi anak tirinya. Shen Baolan menikmati masa tuanya yang indah berkat anak tirinya yang menjanjikan, sementara tokoh aslinya terbakar hidup-hidup oleh anak tirinya yang terpilu dan jahat. Untuk mengubah hasil tragis tersebut, Shen Mingzhu menggulung lengan bajunya, siap untuk mengurutkan semuanya dengan benar. —— Shen Baolan memiliki mimpi. Pria yang akan dia nikahi akan meninggal setengah tahun kemudian, meninggalkannya menjadi janda tanpa apa-apa, terikat untuk menjalani hidup penuh kesengsaraan. Sementara itu, Shen Mingzhu, karena menikah dengan pria yang tepat, menjadi wanita kaya yang diidamkan. Keduanya dari desa yang sama, keduanya menjadi ibu tiri bagi seseorang, mengapa Shen Mingzhu harus hidup lebih baik darinya? Dia akan menikah dengan pria yang Shen Mingzhu nikahi, dan menjalani kehidupan baik Shen Mingzhu! —— Lima tahun berlalu. Shen Mingzhu telah menjadi mahasiswa, suami Shen Mingzhu tidak meninggal tapi malah menjadi bos besar, dan anak tirinya Shen Mingzhu menjadi anak ajaib. Shen Baolan, yang mendambakan kesuksesan suaminya, masih menunggu dengan pahit hari di mana suaminya akan meningkat menjadi hebat.

Seven Queens · Urban
Not enough ratings
494 Chs

Istri Tak Terduga Saya adalah Bos Rahasia!

Semua orang tahu bahwa putri tertua rumah Shens telah jatuh dari tahta kehormatannya setelah ditinggalkan oleh seorang pria tak bertanggung jawab, hamil di luar nikah, dan kemudian diusir oleh keluarganya sendiri, terlantar dan putus asa. Sang terkenal Shen Ruojing muncul di pesta ulang tahun Matron keluarga pertama, Keluarga Chu, di mana kerumunan orang mencibir: "Orang-orang yang memberikan sejuta dalam uang kado duduk di satu meja." "Orang-orang yang memberikan sepuluh juta dalam uang kado duduk di satu meja." "Nona Shen, bolehkah saya bertanya berapa uang kado yang telah Anda bawa?" Kerumunan orang menunggu untuk menertawakan dia, namun kemudian mereka melihat Shen Ruojing mendorong ke depan seorang bocah lelaki yang indah dan cantik, "Bisakah Anda tolong tanya Matron di mana duduk jika seseorang membawa cicit?" *** Diterima di rumah keluarga Chu hanya karena nilai putranya, Shen Ruojing hanya ingin melalui hidupnya dengan santai, puas menjadi ikan yang malas, namun dia menghadapi penghinaan dari semua pihak dalam keluarga: "Keluarga kita mempunyai seorang peretas tingkat atas, seorang maestro musik, seorang jenius seni, seorang gila teknologi—masing-masing terkenal di bidangnya. Bagaimana dengan Anda? Anda bisa apa?" Shen Ruojing menyentuh dagunya: "Semua hal yang kalian sebutkan itu... Saya tahu sedikit tentang masing-masing." Tiga anak yang menggemaskan berdiri di sisinya dan mengangguk serempak: Kami bersaksi bahwa Ibu memang tahu sedikit tentang segalanya.

Mr. Yan · Urban
Not enough ratings
740 Chs

Mantan Suami Miliarderku Mengejar Aku Kembali

``` [Konten Dewasa] Arabella Donovan mengorbankan masa mudanya hanya untuk suaminya. Namun, ia menceraikannya karena Arabella tidak bisa memberinya anak, yang menyebabkan rasa sakit yang mendalam. Bella memutuskan untuk menghilang dari kehidupannya. Lima tahun kemudian, ia kembali ke negara ini dengan anak lelakinya yang menggemaskan. Kehidupan damainya mulai terganggu ketika mantan suaminya mengejarnya kembali begitu dia mengetahui bahwa Bella telah melahirkan anaknya. Tapi sekarang, dia bukanlah Bella yang sama seperti dulu. Dia adalah orang yang sangat berbeda. ***** "Bos, dia sudah kembali!" "Siapa?" Tristan Sinclair bertanya sambil menandatangani tumpukan kertas. "Istrimu—" Asisten itu ragu-ragu, mengamati Tristan dengan cermat. Ketika dia melihat alis Tristan berkerut, dia memperbaiki ucapannya. "Maaf, saya maksud mantan istrimu, Nona Donovan. Dia kembali dengan seorang anak laki-laki..." Tristan mendesah, memandangi kontrak di hadapannya. Setelah lima tahun mencari, hanya untuk mengetahui bahwa dia telah melanjutkan hidupnya, itu terasa menyakitkan. Tapi ia tidak bisa menghindarinya. Dia pantas mendapatkan kebahagiaan dengan orang lain. Dia akan menerima kekalahannya ini. "Dia pantas mendapatkan suami baru..." Tristan bergumam, memecat asistennya. "Bos, yang saya maksud adalah anak lelaki yang manis itu. Saya kira dia sekitar empat tahun—" Tristan terkejut. Kepalanya terangkat, pandangannya tajam tertuju pada asistennya. "Saya butuh Anda untuk mengatur tes DNA untuk anak itu. Dan berikan saya alamatnya!" Sinar muncul di matanya saat senyum pelan melintas di wajahnya. ______ Penulis Novel: 1. DAMN! I FALL IN LOVE WITH HIM (Selesai) 2. Pengantin Pangeran Tak Mati (Selesai) 3. Rebirth: Dancing In My Destiny (Selesai) 4. Istri Jenius Miliuner (Selesai) 5. Kebangkitan Sebagai Istri Tuhan Vampir (Selesai) 6. Mantan Suami Miliuner Mengejarku Kembali _____ Cara menghubungi saya: >> Akun Instagram: authorpurplelight >> Halaman FB: Author_Purplelight >> Bergabunglah dengan Server Discord saya: https://bit.ly/purplelightserver _____ Catatan: Sampul buku adalah hak milik penulis. Tolong jangan digunakan kembali! ```

PurpleLight · Urban
Not enough ratings
573 Chs

SUPPORT

6 top fans
gift received0
  • Gifted xxx
  •  Ice cola10
  • Pizza50
  • Inspiration capsule100
  • Massage chair500
  • Luxury car1000
  • Dragon2000
  • Magic castle5000
  • Spacecraft10000