webnovel

Menebar umpan

Selvi meletakkan cangkir berisi kopi di atas meja, tepat di depan Reno. Pria itu terkejut melihatnya karena sama sekali tidak mendengar saat wanita berbadan seksi itu masuk ke dalam ruangannya.

"Pagi, Sayang!" sapanya, memaksakan senyum pada kekasihnya.

"Kenapa baru datang?" tanya Selvi.

Mereka memang pergi dengan menggunakan kendaraan masing-masing, tapi jeda saat keduanya keluar dari rumah tidak terlalu lama. Mungkin hanya hitungan menit saja.

"Mm-- aku di bawah tadi, ngobrol sama satpam," ujarnya.

"Satpam? Ngobrolin apa?" tanya wanita itu, kepo.

"Ah, sudahlah! Bukan hal yang penting, kok. Oh, iya. Bara ada rencana datang tidak hari ini?" tanya Reno.

"Harusnya sih, iya. Ada beberapa pegawai yang mau ke luar kota dan biasanya dia datang untuk briefing dulu," sahutnya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com