Celah pencerahan

Raut wajah Mbak Pur tiba-tiba berubah kesal. Hal itu membuat Dini menoleh, mencoba menelisik apa yang sedang dipikirkan oleh orang kepercayaan keluarga Bara. Saat ini ia sudah terjebak di dalam sebuah perasaan yang masih penuh tanda tanya.

"Sama bagaimana?" tanya Dini, mencoba memancing informasi lebih dalam tentang hubungan Sonya dan suaminya.

"Ya ... sama. Nggak suaminya Mbak Dini, nggak suaminya Ibu, doyan selingkuh semua. Padahal sudah punya istri yang cantik di rumah, tapi tetap saja mencari wanita lain di luar sana."

Akhirnya umpan berhasil. Seperti dugaannya sejak awal, ternyata Bara tidak jauh berbeda dengan suaminya yang hoby bermain wanita. Tentu saja hal seperti itu lekat dengan kehidupan Bara, kaya raya, punya kuasa. Dengan uang, ia bisa menguasai dunia, tidak terkecuali wanita.

"Apa sih, yang tidak bisa dibeli dengan uang, Mbak. Apa lagi zaman sekarang, banyak perempuan cantik yang akan dengan rela menyerahkan diri pada orang yang memiliki banyak uang."