Angela dan Penny menghentikan langkahnya. Dua pasang mata cantik itu menatap ke arah kastil yang masih terlihat kokoh di atas bukit sana. Kastil itu nampak biasa saja, batu batanya berwarna putih keabuan dengan bertebaran lumut di sana sini. Kastil itu terlihat kecil, di antara pohon-pohon musim gugur yang telah menguning. Meskipun begitu, kastil itu tidak terlihat menyeramkan seperti kastil pada game horor ataupun film-film horor lainnya.
Kini keduanya sedang berada di jalan kecil, menurut perkiraan Penny, mereka akan masuk melalui pintu belakang kastil agar tidak ketahuan. Para penjaga dan pelayan juga sudah mendapatkan surat perintah dari Isaac sebelumnya, jadi mereka pasti akan aman.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com