Bab 178

Bab 178

Selama bekerja, marsya tak henti-hentinya memikirkan mimpi buruknya semalam. Ada perasaan takut dan juga khawatir pada pria yang masih berstatus suaminya itu. Tapi ... terlepas dari James terkena sihir atau tidak, tak bisa dipungkiri kalau Marsya sudah dibuat sakit hati dengan tingkahnya bersama Dina.

Bingung harus berbuat apa. Kembali ke rumah itu sama saja kembali mengulang kesalahan yang sama. Tapi, kalau tidak kembali ke rumah itu, bagaimana cara membuat Mas James kembali? Bukan kembali merajut asa pernikahan mereka, tapi membuat James kembali dan terbebas dari belenggu Tuti. Itu pun jika benar apa yang dia impikan terjadi.

"Ar, kita hari ini harus meeting mendadak ke Yogyakarta! Kamu siapkan semuanya, ya!" kata Indah. Marsya yang sedang melamun, tak mendengarkan apa kata sahabatnya itu.

Indah menggoyangkan lengan Marsya. Sontak saja Marsya terkejut.

"Eh, i—ya, kenapa, Ndah?" tanya Marsya gelagapan. Indah menggelengkan kepalanya pelan.