It's Me

Nam Taemin bingung harus mengatakan apa saat sesuatu yang mendebarkan sedang Anna lontarkan. Gejolak yang terus menghantam tubuhnya ini membuat Nam Taemin lupa dunia, lupa banyak hal serta lupa pada semua orang. "Yah?" pinta Anna.

Ia menekuk bibirnya sebab Nam Taemin tidak memberikan respon apapun selain tatapan intens yang membuat Anna salah tingkah harus bagaimana. "Ahhhh Taemin — a. Yah? Yah? Boleh?" rengek Anna . Ia menggeming bahu Nam Taemin yang belum juga memberikan respon.

Anna bisa pusing bila di tatap terus oleh bongkahan patung porselen seperti ini. "Bagaimana jika aku tidak datang saat kamu dalam bahaya hm?" tanya Nam Taemin Ia memegang kedua lengan Anna yang menggeming bahunya. "Pasti datang," sahut Anna.

"Ini kan misalnya, bila aku tidak—"

"Pasti datang!" kukuhnya. Anna mengulas senyum pada Nam Taemin yang selalu kalah bila Anna mulai merajuk. "Aku... Percaya kamu bakal datang Taemin — a," ungkapnya lagi.

"Kan, kamu jagoan..."

***