Mengapa Kau Tidak Mengatakan Sesuatu Sebelumnya?

Kepingan salju melayang ringan di udara dan jatuh dengan lembut di atas kelopak bunga plum. Warna-warna yang khas membuat satu sama lain menjadi lebih menawan, membuat warna merah lebih menawan dan putih lebih mempesona. Deretan bunga berwarna merah tampak semakin menawan dalam cahaya malam dengan sentuhan salju putih.

Gu Xi Jiu sedang tidak ingin menikmati pemandangan indah bunga plum merah di salju. Rasa sakit itu terlalu berat untuk ditanggungnya.

"Apakah kau sedang haid?" Di Fu Yi memegang erat pergelangan tangannya untuk membaca denyut nadinya.

"Bukan urusanmu!" Tangan pria itu hangat, tetapi dia agak kesal dengan sentuhannya, terutama sekarang di saat dia sudah frustrasi dengan ketidaknyamanannya.

Gu Xi Jiu meronta, dan akhirnya, melepaskan diri dari genggamannya. Dengan grogi, dia mundur beberapa langkah cepat dan melihat batu hijau di sampingnya. Tanpa memperhatikan jika ada salju di atas batu, dia dengan cepat duduk di atasnya.