# Chapter 22 #
Sudah seminggu berlalu kk andri pergi ke jakarta , selama ini cm dia yang selalu telepon ke aku..dan aku menymbutnya dengan biasa saja , tak ada debar2 kerinduan seperti layaknya orang pacaran..dan percakapan kami juga datar-datar saja , seringkali dia yang menanyakan bagaimana dengan persiapan pernikahan. Hari ini aku tiba dikantor kebih cepat dari biasanya , dikarenakan ada yang ingin aku selesaikan lebih pagi. Belum banyak dari staf kantor yang datang, terutama asistenku heny. Begitu masuk ruangan telepon di meja berdering...langsung kuangkat
" Hallo " Suara berat terdengan disana
" Y , hallo, surprice kak kenapa telepon pagi2 ' kataku ketika mendengar suara kak herman
Ada rasa rindu yang langsung menyesakkan dada.
" Kangen ' Katanya
" aku tertawa mendengar ucapannya
" Kog..dek dewi tertawa " katanya lagi
" Lho..sama , mimpi apa ya aku semalam " kataku
" Mimpi ketemu kakaK "
" Wow..langsung deh..GR "
" Wi ..kakak jemput y hari ini "