webnovel

Penggemar

Selamat Membaca 

Seorang laki-laki yang berpakaian putih tengah menatap bimbang jalan mana yang mau ditempuh.  Tempat di mana ia berdiri terasa sunyi, sepi, dan gelap. Sudah sepantasnya ada yang menemani langkahnya meniti jalan menuai pahala menuju surga, tetapi di usia yang sudah matang belum menemukan yang sesuai. Ia menatap jalan depan yang menunjukkan suatu tempat yang terang benderang, berhiaskan lampu warna-warni. Semua orang di sana tampak bersenang-senang. Menari, berjingkrak mengikuti alunan musik menggetarkan raga.

Laki-laki itu termenung, menatap Mushaf yang dipegangnya. Ia sudah lelah dengan semua ini, ingin rasanya istirahat dan bersenang-senang sama seperti orang-orang itu. Ada keraguan untuk tetap bertahan dengan apa yang dipegang. Namun, panggilan orang di sana akhirnya berhasil membuat laki-laki itu menanggalkan baju putih dan benda yang dipegang.

"Sesekali aku ingin bebas," ucapnya penuh semangat.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com