Riko mencoba mengambil napas panjang, menahan semua serangan dari Badai yang mulai emosi karena hasil karyanya dirusak.
"Tidak seharusnya kau melakukan hal ini tanpa alasan!" Riko murka.
"Tidak usah ikut campur dengan urusan pribadiku!" balas Badai.
Mereka bertengkar, sedangkan para manusia yang dibawah ketakutan karena langit sedang tidak baik-baik saja. Mereka mencari cara untuk berlindung dari kemurkaan alam, padahal yang mereka inginkan hanyalah hujan yang damai , bukan petir yang saling bersahutan.
"Seharusnya ada hujan, walaupun ada badai." ucap seorang gadis berharap penuh pada kedua orangtuanya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com