webnovel

Segel Cinta Zayyan

Zayyan Daviandra Arjuna atau yang akrab dipanggil Zayyan adalah siswa tampan yang paling populer sekolahnya. Namun begitu, tidak berlaku bagi siswi cantik dengan sejuta prestasi bernama Anindhita Fazila (Dhita). Keduanya tidak pernah satu pemikiran dalam hal apapun baik akademis ataupun non akademis, ada saja bahan untuk saling menyerang satu sama lain dan hal itu sudah menjadi rahasia umum. Dan sialnya, mereka terjebak dalam satu hubungan yang tidak pernah di bayangkan sebelumnya di karenakan janjinya Dhita yang akan memacari lelaki tangguh yang menolong adiknya dari sekelompok preman kampung yang ingin memerasnya beberapa waktu lalu. “Gue terima,” jawab Zayyan dengan wajah tengilnya. Ternyata dia lah lelaki tangguh yang tanpa sengaja telah menolong adek kesayangannya Dhita. Seisi aula tempat pertemuan siswa siswi baru seketika menjadi riuh, mereka bersorak sorai dan bersiul girang. Nggak ada akhlak! Dhita tau lelaki tangguh itu satu sekolah dengannya karena penuturan sang adik yang menggebu-gebu. Dan karena itulah adiknya mau satu sekolah dengannya,itu karena adiknya terlalu mengidolakan sang penolong. Nggak di sangka lelaki itu musuh bebuyutannya. “Kapan gue nembak lo?!” kesal Dhita yang di abaikan Zayyan. Apa tujuan Zayyan pada Dhita sebenarnya? Bagaimana nasib hubungan mereka? Stop atau lanjut? Temukan kisah penuh canda tawa dan airmata dalam novel ‘Segel Cinta Zayyan’ Dijamin buat ngakak dan baper parah.

worldside_11 · Teen
Not enough ratings
426 Chs

Chapter 412

Melihat orang itu keluar, Zayyan sedikit terkejut. Namun bibirnya tersenyum puas saat melihatnya, dia adalah pria yang hampir Zayyan patahkan tangannya saat di kantin sekolah tadi.

Dhita menceritakan kronologinya secara detail, mulai dari bagaimana cowok itu mendekatinya sampai pada saat Zayyan datang menghampirinya.

"Lo bukan tandingan gue, gak usah sok jadi jagoan!" kemudian ia mencoba untuk menarik tangan Dhita.

Kok jahat sih, kan bener yang gue bilang!" Zayyan mencubit pelan pipi Dhita, dia selalu senang saat melihat wajah Dhita yang tersipu malu dan ngambekan kayak gini.

Lo juga keren, Cuma kurang beruntung aja tembakan terakhir tadi gak masuk!" jawab Zayyan dengan santai.

Ia tidak tau apakah permainan Reza tadi hanya untuk memprovokasinya atau tidak, tapi ia tidak peduli karena itu hanya terjadi dalam pertandingan.

Tapi pelatih memiliki keputusan lain, ia menarik Zayyan keluar karena intensitasnya dengan pemain lawan yang sudah semakin memanas.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com