webnovel

Segel Cinta Zayyan

Zayyan Daviandra Arjuna atau yang akrab dipanggil Zayyan adalah siswa tampan yang paling populer sekolahnya. Namun begitu, tidak berlaku bagi siswi cantik dengan sejuta prestasi bernama Anindhita Fazila (Dhita). Keduanya tidak pernah satu pemikiran dalam hal apapun baik akademis ataupun non akademis, ada saja bahan untuk saling menyerang satu sama lain dan hal itu sudah menjadi rahasia umum. Dan sialnya, mereka terjebak dalam satu hubungan yang tidak pernah di bayangkan sebelumnya di karenakan janjinya Dhita yang akan memacari lelaki tangguh yang menolong adiknya dari sekelompok preman kampung yang ingin memerasnya beberapa waktu lalu. “Gue terima,” jawab Zayyan dengan wajah tengilnya. Ternyata dia lah lelaki tangguh yang tanpa sengaja telah menolong adek kesayangannya Dhita. Seisi aula tempat pertemuan siswa siswi baru seketika menjadi riuh, mereka bersorak sorai dan bersiul girang. Nggak ada akhlak! Dhita tau lelaki tangguh itu satu sekolah dengannya karena penuturan sang adik yang menggebu-gebu. Dan karena itulah adiknya mau satu sekolah dengannya,itu karena adiknya terlalu mengidolakan sang penolong. Nggak di sangka lelaki itu musuh bebuyutannya. “Kapan gue nembak lo?!” kesal Dhita yang di abaikan Zayyan. Apa tujuan Zayyan pada Dhita sebenarnya? Bagaimana nasib hubungan mereka? Stop atau lanjut? Temukan kisah penuh canda tawa dan airmata dalam novel ‘Segel Cinta Zayyan’ Dijamin buat ngakak dan baper parah.

worldside_11 · Teen
Not enough ratings
426 Chs

Belum Puas Juga?

Pembahasan mengenai teknis dan peraturan saat mereka melakukan perjalanan tidak berlangsung lama karena tidak terlalu banyak yang dibahas, semuanya selesai dalam 20 menit.

Tapi buk Hanum menghimbau agar mereka tidak keluar dalam sepuluh menit kedepan karena kalau ada guru yang melihat mereka pasti akan diminta untuk kembali ke kelas.

"Ibu keluar duluan, kalian tunggulah 10 menit lagi baru keluar!" ucap bu Hanum setelah menyelesaikan rapat bersama anggota timnya.

"Baik bu!" semua serempak menjawab.

"Gue udah gak sabar untuk pergi ke Bandung!" gumam Bima setelah buk Hanum keluar. Ia adalah orang yang paling bersemangat dalam grup ini.

"Yaudah pergi terus pas pulang sekolah nanti!" sahut Vira sambil tertawa pelan.

Ruangan osis jadi sedikit berisik karena Bima, Icha dan Vira saling berdebat dan bercanda. Sementara 3 orang lainnya tidak terlalu tertarik pada interaksi itu.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com