"Ngapain ke sini?" itulah ucapan pertama yang Langit lontarkan kala dia berhadapan dengan Cristal.
"Emang ini sekolah lo?" Cristal balas bertanya dengan nada yang sengit, seolah-olah mereka adalah musuh yang dipertemukan setelah sekian tahun tidak saling menampakkan wajah. Cristal hanya tidak mengerti, kenapa lelaki--yang ternyata suaminya--itu malah menanyakan hal yang sangat tidak penting. Bebas 'kan Cristal ingin datang ke sini atau tidak?
"Jemput saya?" Langit bertanya lagi, telunjuknya teracung menunjuk mobil di belakang Cristal.
Mata Cristal membelalak, tidak menyangka lelaki di depannya ini terlalu percaya diri. "Enak aja! Gue cuman mau lihat sekolah gue kayak gimana. Kok lo malah geer gini, sih?"
"Kirain."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com