webnovel

Scandalous Kingdom

Bagaimana jika sebuah keluarga menyimpan banyak rahasia karena kepentingan masing-masing? Di set pada sebuah kerajaan modern yang tak luput dari bayang-bayang skandal. Kepergian Raja dan Putra Mahkota yang tragis dan tidak biasa membuat keutuhan yang terjalin menjadi retak. Adam sebagai seorang pangeran memiliki kewajiban untuk membantu ibunya, sang ratu dalam mempertahankan keseimbangan negara sekaligus menjaga nama keluarga. Saat kekacauan dari dalam dan luar tak terbendung lagi, Adam diminta menduduki tahta untuk mempertahankan mahkota suci. Sebelum hal itu terwujud, seseorang dari keluarganya menusuk dirinya dari belakang. Isabelle, sang adik yang tak pernah tertarik, merasa harus ikut ambil peran saat dirinya mencium bau ketidakwajaran. Ketika mereka mulai bersikap teguh, bayang-bayang dari masa lalu juga kembali datang di hidup mereka semua. Momen yang mengejutkan itu tanpa sengaja turut menyulut peristiwa bara asmara, pertikaian hingga pertengkaran sedarah. Terdapat indikasi dan niat terselubung di setiap perkataan dan tindakan. Mereka menuntut kebenaran tapi tak ada yang ingin bersikap jujur. Semuanya kembali berujung pada Harta, Takhta, dan Mahkota. ~~~ Note: =>>Ini novel yang aku buat bagi kalian yang suka drama dan skandal. Kritikan dan masukan dari kalian akan selalu author perhatikan selama itu membangun. =>>Follow IG author: @supportafief =>>Support karya ini supaya author bisa selalu update untuk kalian. Trims!

M_Jief · Urban
Not enough ratings
363 Chs

Melucutinya Dari Mahkota

"Paman dengar, kalau aku memang ingin mahkota yang ada di atas kepalamu, maka sudah sejak awal aku mengambilnya. Kenapa kau tidak berpikir aku begitu santai selama ini dan tidak melakukan apa pun mengenai hal itu?" tutur sang pangeran lalu menawarkan salah satu gelas itu pada Morgan.

"Hidup telah mengujiku begitu keras. Tahta dan mahkota hanya berujung pada pristiwa mengerikan lainnya. Aku pernah mempertaruhkan nyawaku untuk semua itu dan rasanya tidak begitu baik. Jadi aku tak berpikir untuk melakukann hal itu lagi," lanjutnya lalu mereka bersulang satu sama lain.

Mengambil beberapa tegukan atas minuman anggur merah itu, Morgan kembali bersuara, "Terus apa yang kau inginkan? Apa yang menjadi tujuanmu?"

Pangeran Edward menggeser salah satu kursi yang ada di sana lalu duduk dengan begitu santai karena merasa lelah duduk pada ujung kasur.

Pria ini menjawab, "Pertanyaan yang bagus sekali, langsung pada intinya. Diriku hanya menginginkan sesuatu yang menyenangkan."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com