webnovel

Sayonara My Playgirl

“Terserah lo mau nilai gue apa! Tapi yang pasti, cowok lo harus bertanggung jawab atas janin di kandungan gue!”   Megha betul-betul hilang akal! Setelah tahu dirinya hamil ia justru meminta Alvan yang tak lain adalah tunangan saudara kembarnya sendiri yaitu Metha, untuk bertanggung jawab atas kehamilannya.   Sejatinya Megha tak ingin membuat saudara kembarnya terluka. Akan tetapi permainan yang telah di mulainya membuat ia semakin menikmati, bahwa melukai Metha adalah hal yang paling menyenangkan di dalam hidupnya   Sementara Alvan yang dikenal cerdas, mendadak dungu dan mengikuti alur yang dibuat Megha. Tidak ada perlawanan, yang ada hanyalah kepasrahan untuk menjadi ayah dari janin yang Megha kandung.    Apakah Megha akan terus berada di atas angin? Atau permainannya akan berakhir dan menenggelamkannya?    

Yulia_Sappo · Urban
Not enough ratings
188 Chs

JANJI TEMU MEGHA DENGAN PAPI

"Permisi, Pak. Pak Rudi sudah datang. Bapak mau saya minta Pak Rudi tunggu di mana?" seorang ART di rumah keluarga Mahawira, datang mengetuk pintu di ruang kerja Papi Darma.

"Suruh temui saya di sini saja, Han." Papi Darma menjawab sekaligus memberi perintah pada ART-nya bernama Hani itu.

"Baik, Pak." Hani pun undur diri untuk menemui Pak Rudi kembali.

Selang lima menit kemudian. Pak Rudi pun datang, memasuki ruang kerja Papi Darma yang berada di rumah. Bersamaan dengan itu, seorang ART yang berbeda lagi ikut masuk membawakan dua cangkir teh hijau untuk Papi Darma dan Pak Rudi. Dengan terampil ART itu menyuguhkan minuman yang sudah di buat, lalu kembali beranjak pergi dengan sikap santunnya.

"Kamu dari kantor kan, Rud?" tanya Papi Darma memulai.

"Benar, Pak." Jawab Pak Rudi yang duduk di depan meja kerja Papi Darma.

"Bagaimana Alvan? Apa dia bekerja dengan baik?"

"Sangat baik, Pak. Begitu pun dengan Mas Rako."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com