webnovel

Sayonara My Playgirl

“Terserah lo mau nilai gue apa! Tapi yang pasti, cowok lo harus bertanggung jawab atas janin di kandungan gue!”   Megha betul-betul hilang akal! Setelah tahu dirinya hamil ia justru meminta Alvan yang tak lain adalah tunangan saudara kembarnya sendiri yaitu Metha, untuk bertanggung jawab atas kehamilannya.   Sejatinya Megha tak ingin membuat saudara kembarnya terluka. Akan tetapi permainan yang telah di mulainya membuat ia semakin menikmati, bahwa melukai Metha adalah hal yang paling menyenangkan di dalam hidupnya   Sementara Alvan yang dikenal cerdas, mendadak dungu dan mengikuti alur yang dibuat Megha. Tidak ada perlawanan, yang ada hanyalah kepasrahan untuk menjadi ayah dari janin yang Megha kandung.    Apakah Megha akan terus berada di atas angin? Atau permainannya akan berakhir dan menenggelamkannya?    

Yulia_Sappo · Urban
Not enough ratings
188 Chs

ALVAN YANG LELAH

"Apa sebetulnya yang mau Kakek bicarakan?"

Siang itu selepas jam makan siang Alvan menepati janjinya pada Kakek Ben. Ia kembali ke rumah dan menemui pria itu di ruang perpustakaan sesuai dengan permintaan sang kakek sebelumnya.

Kakek Ben memberi perhatian penuh pada Alvan. Wajahnya tampak serius menjurus pada cucu yang siap mendengarkan ucapannya. "Kakek mau bicara soal Metha."

Alvan seketika langsung merasa gelisah di tempat duduknya. "Mau bicara apa soal Metha, Kek?" tanya Alvan malas-malasan. Ia sudah jenuh jika harus berdebat lagi dengan Kakek Ben.

"Alvan. Ada yang ingin Kakek perintahkan pada kamu."

"Perintah?" Alvan terheran-heran. Metha dan perintah, dua kata yang membingungkan untuk Alvan. Mengapa dua kata itu harus terhubung dengannya? Apa lagi Kakek Ben sampai menyuruhnya pulang siang hari, lalu memasang wajah serius untuk menunjukkan betapa pentingnya apa yang ingin ia sampaikan. "Perintah apa, Kek?" tanya balik Alvan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com