Rere berdecak kasar. "Jangan bohong, Bu. Sudah cukup aku dan Satria yang Ibu bohongi. Jika Lyn memang tidak pernah datang ke rumah ini, lalu itu sepatu siapa?" tunjuk Rere pada sebuah heels kuning yang sangat amat mereka kenali.
"Gak mungkin kan Ibu yang pake? Sementara kita juga tahu itu sepatu siapa dan bagaimana storynya." Rere, Jessi dan Cleo lantas kembali menatap bu Fatimah dengan lekat mencari titik lemah kebohongannya setelah melirik juga sepatu yang ada di depan jendela.
Rumah Lyn ini memang membuka alas kaki untuk masuk ke dalam rumah. Tidak bisa asal masuk saja, sama seperti rumah Rere.
Wajah bu Fatimah sudah terlihat jelas jika ia panik. Tidak bisa menemukan alasan lain untuk menyangkalnya.
"Lyn! Keluar lo! Jangan jadi cewek pengecut!" Rere kembali berteriak yang membuat Fatimah lantas kelabakan karena takut tetangga malah akan bergosip karena kejadian ini.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com