51 - Ketulusan Memperindah Ikatan

Hari baru namun tetap pada cerita seperti yang telah lalu. Atau mungkin malah lebih buruk? Keadaan Aziel masih sama, lelaki itu tak kunjung membuka mata. Belleza sendiri usai berdamai dengan masa lalu tentang kematian putranya. Walau beberapa hari sebelum hari ini ia terus hidup beriringan dengan kesuraman. Aadne sebagai anak melaksanakan tugas sekeras yang ia bisa untuk menguatkan sang ibunda.

Aadne tidak marah, sebab selama ini tidak pernah ada yang mengungkit pasal sang kakak yang telah tiada. Semua orang menyayanginya dan Aadne paham betul bahwa ibu juga ayah tidak mau ia merasa terasingkan hanya karena kedua orang tuanya masih belum lepas dari pilu akibat kematian sang kakak. Walau begitu Aadne tahu, rasa takut akibat cerita masa lalu itu masih terpancar jelas dalam manik sang ibu.