webnovel

Satu Dasawarsa

Di usianya yang sudah menginjak umur 30 tahun, Savira tidak kunjung menikah. Dia trauma dengan lelaki yang pernah ia kencani lantaran diselingkuhi berulang kali. Penyesalannya pun menyelimuti diri Savira ketika dulu pernah menolak lamaran Riko. Dan ketika dia datang untuk mengemis cinta lelaki itu, ternyata dirinya sudah terluka untuk menerima Savira kembali. Orang tua Savira semakin menekannya untuk segera menikah. Lantaran gunjingan keluarga besar yang mengatakan bahwa Savira tidak normal. Kemudian pertemuannya dengan Raga, lelaki yang sepuluh tahun lebih muda darinya membuat pikiran dan hati Savira terbuka. Raga datang dan mengetuk Savira yang sudah membeku dan penuh luka. Namun cinta mereka harus terhalang restu orang tua lantaran perbedaan usia. Bagaimanakah Savira menghadapinya? Apakah cinta mereka bisa bersatu karena perbedaan usia yang terpaut satu dasawarsa?

Sr_Intan · Urban
Not enough ratings
371 Chs

Seharusnya Kita Bisa Bersama

Jam sembilan malam.

Apartemen Ana sudah sepi, mungkin ibu Raga sudah tidur dengan Hiro. Dan benar tebakan Raga tersebut. Kalau Hiro tengah tidur dengan ibunya di kamarnya.

Suara pintu terbuka membuat Ana menoleh, dia langsung bangkit begitu tahu kalau anaknya sudah pulang.

"Gimana? Lancar sama nenek kamu? Disuruh nikah gak?" tanya Ana tanpa memberi jeda pada kalimatnya.

Raga meletakkan tasnya dan melepaskan jaketnya, dia duduk di tepi kasur dan memandang Hiro yang tengah tertidur pulas. Sangat tenang dalam wajah itu.

"Lancar, kayak gak tau nenek aja. Kan suka sama Raga," kekeh Raga.

Ana mengamati wajah anaknya, tampak terlihat jelas jika dia sedang menyimpan sebuah kegelisahan.

"Kenapa lagi sih? Kamu gak berantem kan sama sepupu kamu di sana?"

"Gak kok, Raga cuma bingung. Mau bilang sama nenek gak soal Hiro."

Ana menatap gusar. Matanya bergetar menatap Raga.

"Kamu—mau bilang apa sama nenek kamu memangnya?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com