Layar ponsel terus berkedip-kedip saat Tommy mendesak Sharon untuk segera kembali ke tempat pelatihan. Meski ada cara khusus untuk membawanya keluar, tidak berarti peserta lain tidak memiliki keberatan.
Melihat Wallace berhasil memegang tangannya, Sharon hendak berbicara. Namun, dia tidak tega mengganggu pemandangan yang begitu damai.
Cahaya bulan di luar bersinar terang seperti salju, dan terjatuh di wajah Wallace melalui jendela mobil.
Ini adalah pertama kalinya Sharon begitu dekat dengannya. Selama dia menutup matanya, dia bisa mendengar napasnya dengan jelas. Mungkin hati kita semakin dekat seperti ini?
Dengan pemikiran itu, Sharon mengirim pesan kepada Tommy: "Aku pasti akan kembali tepat waktu pukul empat."
Dia meletakkan ponselnya dan tertidur di samping Wallace.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com