Sajadah merah episode 214
Tanvir segera mencairkan uang sebesar 500 juta atas perintah ayahnya, setelah itu dia membawa uang tersebutmenuju tempat lokasi pria paruh baya tersebut. Ia terkejut melihat banyak ibu0ibu seperti mau antri jatah blt, pria itu segera membawa koper menuju sang ayah.
"Ayah, ini uang yang ayah minta. Untuk apa ayah menginginkan uang sebanyak ini?" tanyanya sambil menaruh koper uang di di samping ayahnya.
"Untuk melunasih hutang ibu ini, kita sebagai seorang yang dititipi harta oleh Allah jangan suka berpangku tangan." Maulan menaruh koper tersebut di atas pangkuannya lalu membuka koper tersebut. Para warga sudah tidak sabar ingin menyentuh uang tersebut.
"Uang ini sudah ada di sini, jadi biar bapak ini saja yang membaginya. Tentu saja sesuai dengan uang yang kalian hutangkan, silahkan tuan." Pria bermata safir tersebut menyerahkan uang tersebut pada suami dari ibu yang memiliki hutang.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com