webnovel

RUNAWAY BRIDE (JAPAN VERSION)

Ruri Fujita adalah seorang wanita yang membangun karir ceremerlangnya sebagai designer lampu terkenal di Jepang mau pun di luar negeri. Hidupnya hampir sempurna dengan wajah cantik dan penghasilan besar setiap bulannya, memiliki sebuah toko lampu di Shibuya yang selalu diserbu oleh pelanggan. Tetapi dia dikenal pula sebagai RUNAWAY BRIDE versi Asia. Ruri terkenal dengan sebutan itu sejak dia selalu kabur dari altar pernikahannya di detik-detik sumpah setia dengan mempelai pria. Tidak ada yang mengetahui alasan tepatnya, mengapa wanita secantik dan sesukses Ruri selalu lari dari acara pernikahannya. Di balik kehidupannya yang menjadi dambaan setiap wanita mana pun, Ruri menyimpan sebuah trauma masa lalu yang tak bisa dilupakannya. Ruri adalah korban dari rumah tangga orang tuanya yang berantakan. Ayahnya yang kasar dan selalu memukuli Ibunya menjadi salah satu dari sekian banyak trauma yang dialaminya. Saat berusia 7 tahun, pembunuhan atas diri Ibunya, Akemi Kondo, 19 tahun silam oleh sebuah kelompok mafia terkenal Jepang, serta kaburnya Ayahnya dari kejadian tersebut merupakan daftar nomor satu penyebab traumanya. Ruri adalah saksi hidup pembunuhan Ibunya, menjadi target pembunuhan selanjutnya dan mengalami kebisuan selama 2 tahun di masa kanak-kanaknya. Ruri diasuh oleh detektif Wanatabe yang merupakan detektif kepolisian yang menyelidiki kasus Ibunya, dilimpahi kasih sayang bersama Isterinya serta menjadi teman sepermainan Daiki Watanabe, anak sang detektif. Bersama rekannya, detektif Yoshio Katoo, detektif Watanabe bermaksud menyelidiki kematian Ibu kandung Ruri. Namun sebuah alasan yang tidak jelas, kasus tersebut ditutup oleh pihak Kepolisian.

dindinthabita · Urban
Not enough ratings
74 Chs

Bab 64

Junichi berdiri di tengah ruangan tepat di depan Daiki, Hideo dan Hozy. Dia bertepuk tangan sambil tersenyum meski pun sorot matanya menampilkan tatapan bengis.

"Selamat datang di istanaku, para tamu terhormat. Lama tidak berjumpa denganmu Mamoru?" Tatapan tajam Junichi kini beralih pada Hozy yang menatapnya dingin.

Junichi terdengar tergelak dan tangannya bergerak menepuk pipi Hozy. "Jangan berwajah begitu, Guardian."

"Kembalikan Ruri!!" Daiki bersuara kasar membuat Junichi kini menatap mata pekat pria itu. "Kembalikan Ayahku dan Saruri juga!" lanjut Daiki geram.

Seketika itu juga pandangan mata Junichi bertambah gelap. Senyumnya menghilang seketika dan dia maju selangkah mendekati Daiki.

"Dia harus melunasi utang Ayahnya dan utang itu baru dibayarnya separuh." Junichi menikmati tatapan mata Daiki yang melebar. "Di ranjangku!" Junichi menyunggingkan seringai bengis ketika mengucapkan itu.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com