webnovel

Roleplay Doll

Perjuangan hidup ku menciptakan kesimpulan Jangan terlalu percaya. Jangan terlalu mencintai. Jangan berharap terlalu banyak. Karena "terlalu banyak" itu bisa sangat menyakiti mu

sabrinaMJ · Fantasy
Not enough ratings
28 Chs

Ketenangan yg tidak akan bertahan

Flashback on

Pada awalnya taehyung tidak ingin berurusan apapun lagi dengan hyunjin tapi saat dia membuka dokumen itu ia sangat terkejut sampai sampai tidak memikirkannya bahwa dia sekarang berada di sekolah

Taehyung berlaju cepat untuk mencari tempat yang tidak ada orang tapi akhirnya ia berakhir dengan memasuki sebuah toilet yang merupakan tempat yang paling aman pikirnya

"haah.. apakah aku harus membaca nya bagaimana jika ini hanya rencana hyunjin untuk memprovokasi ku itu benar tapi jika ini isinya asli dan aku membuangnya sia sia sepertinya orang terbodoh di dunia ini akan jatuh padaku" pikir taehyung lalu meyakinkan hatinya agar dia tidak akan membawa perasaannya atas apa yang telah di bacanya nanti.

Awal dari dokumen itu biasa seperti kasus kasus kematian lainnya yang tidak dibaca oleh taehyung ia hanya ingin mencari tahu penyebabnya.

hanya satu hal itu yang membuat dia penasaran seumur hidupnya alasan dia menerima sikap dingin dan kasar ayahnya sedari kecil

Taehyung berhenti pada bagian dokumen itu tertulis disana penyebab kematian ibunya adalah bunuh diri, tapi apa bahkan itu masuk akal dengan alasan apa ibu yang bahkan dia sendiri belum pernah bertemu ini sampai sampai bunuh diri.

Hal ini awalnya membuat taehyung kebingungan dengan dirinya sendiri. kemudian dia melanjutkan membaca dokumen itu tanpa melewati satu huruf sedikitpun tapi dirinya juga belum mengetahui apa yang terjadi sampai ia membaca sebuah hasil tes forensik yang menunjukan penyebab bunuh dirinya adalah akibat dari overdosis sebuah obat .

Matanya mulai membelalak ketika melihat surat terakhir ibunya yang terlampir disana sebagai barang bukti

Hyunbin aku minta maaf padamu,aku memang perempuan jalang bagaimana aku bisa mengkhianatimu seperti ini . maaf aku memang pantas kau pukuli karena aku pantas menerimanya, semua hal buruk yang kau lewati selama ini bersamaku aku minta maaf .aku tahu anak ini bukan anak kita lebih tepatnya ini bukan anakmu tapi sekali lagi maafkan aku meninggalkannya padamu .aku manusia paling menjijikan yang berada di dunia ini . kau memang pantas marah dan memukuliku semaumu aku tidak apa apa ini bukan salahmu tapi sepertinya aku sudah terlalu muak untuk bertahan hidup di dunia ini karena diriku tampak seperti sebuah sampah, yang bisa kulakukan padamu hanya perkataan maaf yang tidak berguna .tapi tolong jaga anak ini aku tidak sanggup melihat dan mengurusnya dengan tubuhku lagi. Selamat tingal

Taehyung mulai memahami apa inti  masalah dari semua yang dilaluinya.memang dari awal semua itu salahnya lahir di dunia ini.

Taehyung beranjak dari tempatnya selama perjalananya Taehyung mulai memikirkan segala hal yang baik dan tidak mencoba melewati hal ini dengan perasaannya.

Toh dia juga sudah hidup selama ini,walaupun dia mengetahuinya tidak akan ada apapun yang akan berubah ayahnya akan selalu bersikap dingin dan dia hanya perlu belajar dengan bersungguh sungguh untuk membayar yang dia dapatkan selama ini, jadi semua akan baik baik saja pikir Taehyung yang tidak menyangka hal buruk akan terjadi padanya

Flasback off

Tidak akan mungkin baginya untuk kembali ke kelas dan bertingkah tidak ada apa apa dengan keadaan seperti ini pikir Hyungwon saat melihat keadaan Taehyung yang sudah kacau apalagi luka yang sudah meninggalkan bekas darah di lengannya juga sisi tangannya yang sudah di perban oleh Hyungwon

Bisa bisa nanti dia malah menjadi bahan omongan di sekolah, siapapun juga akan menjadi bahan omongan jika penampilannya seperti itu.

"Sepertinya tidak bisa begini" ujarnya pada Taehyung yang sedari tadi hanya duduk melamun di tempatnya.

"Tae pakai ini"kata nya sambil memberikan jas nya pada taehyung

"Hmm kenapa ?" Tanya taehyung yang bingung

"Kita tidak bisa di sekolah jika kau kondisinya seperti ini,maksudku coba lihat dirimu apa yang akan di pikirkan orang lain jika melihatmu seperti ini, kau ingin mengumumkan penyakit mu kepada semua orang?" Jelas Hyungwon yang sangat ingin membawa taehyung keluar dari sana

Sontak hal yang baru saja di dengar Seojun ini mengejutkannya,ia tidak mengira sedikitpun jika taehyung memiliki penyakit mental semacam itu juga resume sekolahnya mengatakan dia tidak memiliki penyakit apapun

Jika dia tahu dia tidak akan mencoba melakukan hal bodoh seperti ini

"Ah seperti itu" jawab taehyung yang lansung berdiri untuk memakai jas yang di berikan oleh hyungwon

"Pak saya mohon bantuan nya untuk memberikan alasan pada hal ini ke guru yang lainnya, saya tidak ingin jika ada rumor aneh yang keluar " Hyungwon mengalihkan pandangannya pada Seojun untuk melihat persetujuan darinya

Memang ini semua kesalahannya jika dia tidak melakukan hal ini karena kepuasan hatinya saja, Taehyung pasti tidak akan seperti ini

"Baik pak sekali lagi mohon maafkan aku " dia menunduk terus menerus sambil berkata pada hyungwon

Taehyung dan Hyungwon berlalu pergi dari sekolah melewati jalan belakang, menuju mobil mereka.

Hening itulah yang terjadi di mobil dalam perjalanan menuju kediamannya sendiri.

Hyungwon sedari tadi menunggu jika Taehyung ingin menceritakan nya sendiri apa yang terjadi, tapi sudah ditebak taehyung tidak pernah menceritakan hal apapun tentang dirinya pada orang lain bahkan Hyungwon yang membuatnya sedikit sakit hati

"Tae apa yang terjadi?" Tanya nya pada taehyung yang melamun kosong di kursi belakang

"Tidak terjadi apa apa hanya masalah nilaiku agak jatuh" jawabnya untuk menghindar dari Hyungwon

Yang perlu di lakukannya sekarang adalah menerima fakta yang baru saja dibacanya bahwa dia bukan siapa siapa.

"Bohong" benak Hyungwon saat mendengar jawaban dari Taehyung tapi ia akan mencoba bertanya lagi nanti dan meneruskan perjalanan

Sampai di sebuah kediaman yang sangat besar dan megah itu Taehyung langsung masuk untuk menuju kamarnya sebelumnya dia sudah memberikan jas pada Hyungwon karena dia masih memiliki pekerjaan di kantor

Di ruang makan Taehyung bertemu dengan bibi yang sedang membersihkan dapur

"Tuan muda kok sudah pulang jam segini?" Belum sempat Taehyung menjawab bibi sudah mendekatinya dengan wajah khawatir

"Ini kenapa lagi sampai luka begini?" Tanya bibi sambil memegang tangan taehyung

"Ini bukan apa apa aku hanya terpeleset tadi" kata taehyung sambil tersenyum pada bibi

"Ah begitu sekarang cepat beristirahat lah yang cukup" ujar bibi pada Taehyung yang dijawab anggukan olehnya

"Oh iya bi, ayah ada dirumah?" Tanyanya penasaran

"Ada Tuan Hyunbin tidak pergi kerja hari ini" jawab bibi

"Terimakasih bi" jawab Taehyung lalu berjalan menuju kamarnya