Beberapa jendela yang tampak di sepanjang kawasan perumahan yang tergabung dalam satu bangunan panjang, terlihat masih menyalakan lampu. Tapi lebih banyak lampu yang mati dibanding menyala. Orang-orang dengan pakaian berseragam beberapa kali menyusuri kawasan perumahan tersebut. Ada juga dari mereka yang mengawasi beberapa teknisi yang sedang memperbaiki lampu jalan yang mati atau mengecek kondisi semua lampu yang ada di sepanjang jalan kawasan itu. Mereka fokus pada pekerjaan masing-masing, sampai tidak ada yang menyadari ada seorang anak laki-laki dan perempuan menuju atap salah satu rumah.
"Wah, ternyata rumah ini punya atap datar!" kagum Lizzie dengan mata berbinar-binar memandang jauh ke lapangan bola hijau.
"Kerja bagus, Al. Kita bisa bicara lebih leluasa di sini," puji Thomas sambil bersandar ke pembatas atap menghadap ke arah yang Lizzie lihat.
"Terima kasih atas pujianmu, Tom. Aku mengajak kalian ke sini memang ingin membicarakan sesuatu dengan kalian."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com