webnovel

Revenge Of The Black Hare

Kehadirannya selalu membuat nyawa melayang layaknya sesosok malaikat pencabut nyawa. Padahal sosok hanyalah seekor kelinci. Lebih tepatnya 2 ekor kalau melihatnya dengan indra keenam. Warna hitam dengan nampak yang mengerikan hanya bisa ditangkap mata itu. Pertumpahan darah di mana-mana menyambut kedatangan mereka. Tapi ini bukan perang. Kelinci hitam itu bukan dari dunia nyata. Itu perwujudan sebuah balas dendam seorang gadis yang bernama Lizzie dari masa lalu. Balas dendam yang benar-benar susah untuk dihilangkan dan melakukan berbagai cara supaya dendamnya terpenuhi. Sedangkan kelinci yang dapat dilihat tanpa indra keenam merupakan perwujudan seorang anak laki-laki bernama Thomas dengan tujuan yang sama dengan Lizzie. Ia juga ingin mengetahui keberadaan adiknya yang saat ini sedang tinggal bersama orang yang sudah membunuhnya dengan kejam. Ya, Lizzie dan Thomas sudah mati, dan salah satu diantarnya beruntung bisa berenkarnasi. Akankah mereka bisa memenuhi hasrat dendamnya untuk membunuh orang itu? Atau sebaliknya? Apa mereka akan pergi dengan damai, agar tidak makan korban lagi karena 'kejahilan' kelinci itu? Siapa sebenarnya Lizzie dan Thomas?

tahraanisa · Horror
Not enough ratings
277 Chs

Bad Influence

Hampir satu jam telah berlalu, namun tidak ada suara perbincangan di ruangan yang terisi dua orang itu. Suara pendingin ruangan dan detakan pada jam bandul terdengar lebih kencang dari biasanya. Terlalu sepi, namun cukup menenangkan bagi siapapun yang menginginkan ketenangan dalam menentukan sebuah keputusan. Elizabeth sudah meminta tamunya itu pulang karena ia perlu waktu dalam memutuskan di tengah pekerjaan yang harus diselesaikan, namun Killian menolak dan berkata kalau ia punya banyak waktu untuk menunggunya. Meskipun Elizabeth paham mengapa Killian ingin terus di sini, tapi ia tidak nyaman ada orang bukan dari kerabatnya berada cukup lama di ruangannya. Apalagi pria itu sedang menulis sesuatu di buku kecilnya sambil sesekali memandanginya jika ia membuat sedikit gerakan. Seakan ia sedang dijadikan objek pengamatan bagi Killian yang harus dicatat setiap ada sebuah perubahan.

"Apa yang kau tulis?" Akhirnya Elizabeth bertanya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com