webnovel

Bagian 38

"Udah lah, jangan bahas saya lagi. Mending makan gorengan saja nih," Mail kemudian mengambil gorengan dingin yang tersaji di depan mereka.

"Ngomong-ngomong Mas Alif dari mana malam-malam begini naik motor tidak pakai jas hujan?" tanya Mail sebelum menggigit gorengannya.

Alif terdiam.

"Ah, kamu mah kepo aja sama urusan orang lain. Dari pada nanya-nanya mendingan kamu habisin aja nih gorengannya," kata Pak Dadang. Dia tahu Alif sedang tidak dalam kondisi baik meskipun dia tidak tahu penyebabnya.

"Kan saya hanya menanyakan pertanyaan yang biasa saja, Pak. Masa bertanya gitu aja dibilang kepo?" protes Mail.

"Hahaha… Saya dari rumah teman yang kebetulan besok malam mau bertunangan, Mas." Alif menjawab dengan jujur.

"Oooh…. Tuh, Pak. Mas Alif saja mau jawab, lagian jawab pertanyaan seperti ini saja tidak mengganggu privasi kan ya, Mas?" Mail merasa senang karena bisa membalas Pak Dadang yang dari tadi memojokkannya.

"Iya, tidak apa-apa kok. Masih aman," sahut Alif.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com