webnovel

Simulasi Reinkarnasi Peri Hati

Tidak lama, mamanya Valerine dan Yachiko di tengah tengah perjalanan di hadang oleh Ibl1s kecil dari anak Ibl1s Reysa tadi yang menyamar menjadi manusia.

"Kakak tolong aku juga, aku di tahan oleh Ibl1s itu disini kemarin." Ucap anak itu. Anak itu sangat licik.

"Baiklah, ayo ikut aku." Yachiko membantu.

"Aku tahu jalan keluarnya kakak, ikut aku sekarang." Anak kecil itupun mengarahkan mereka berdua yang justru ke tempat Reysa.

"Ahh tidakk! Adek, ayo kita kembali kesana. Kalau tidak kita akan bertemu dengan Ibl1s itu dan lenyap." Ucap Yachiko panik.

Anak itu bukannya lari dan dia malah tertawa jahat, dia pun menahan Yachiko dan mamanya Valerine supaya tidak pergi dari posisi itu.

"Mama ini mereka, Yachiko melepaskan diri dari penjara. Kurung dia lebih kuat mama." Ucap anak itu. Dia berubah menjadi Ibl1s kecil.

"T-ternyata, dia anak dari Ibl1s itu, Yachiko.. kita terjebak!." Jawab mamanya Valerine.

"Kita harus bagaimana..." Ucap Yachiko sudah sangat pasrah.

Tak lama, datanglah tiga orang, ternyata itu adalah saudara Yachiko. Maru, Kavana, dan Reyyuki. Mereka sudah tau bahwa Ibl1s semua akan datang.

Reyyuki, Kavana, dan Maru sudah belajar ilmu sihir putih dari kakek pendopo di sebuah gua. Mereka bertiga merentas Ibl1s itu dengan kuat dan membvnvh.

"Tenang saja kalian, kami akan melindungi kalian semua dari serangan Ibl1s jahat seperti mereka!." Ucap Reyyuki.

Semuanya menyatukan kekuatan dan memberhentikan waktu dengan kekuatan mereka.

"Kelemahannya adalah air, kalian tahu? Cepatlah bawakan air dari dalam gudang bawah tanah segera, dan kami akan menahan sampai waktunya berhenti!." Jawab Kavana.

Yachiko dan Valerine segera membawakan ember berisi air dan meletakkan di lantai.

"Sudah, apa rencana selanjutnya?." Tanya Yachiko.

"Selanjutnya, Auhh-..."

Sayangnya Kavana terkena serangan Ibl1s. Waktunya telah berakhir. Ibl1s itu tertawa dengan jahat dan kejam. Lalu melempar bola api besar kearah mereka semua.

Valerine ingat, musuh terlemah bola api adalah air. Jadi, Valerine di tepat waktu itu segera melempar juga air yang ada di ember. Kini tinggal separuh air. Selanjutnya, Yachiko menyiram Ibl1s semua menggunakan air yang separuh dan Ibl1s itu ketakutan lalu kalah.

"Akhirnya, Ibl1s itu kalah... Huhh aku sudah lelah.." jawab Kavana.

"Kita berhasil Yachiko, kita berhasil! Yeaayy!!!." Valerine kesenangan dan memeluk Yachiko dengan hangat dan penuh bahagia.

Yachiko mulai mengeluarkan pipinya yang merah dan memeluk balik Valerine.

"Iya Valerine, kita berhasil! Aku senang!." Ucap Yachiko.

"Selamat terhadap kalian berdua!."

Semua bertepuk tangan dan bahagia. Valerine heran kenapa mereka bertepuk tangan.

"Tunggu, apa ini? Apa maksudnya selamat?." Tanya Valerine.

Yachiko hanya tersenyum senyum. Valerine masih tidak mengerti.

"Apa maksudnya? Heyy!." Ucap Valerine.

"Selamat...!!"

Peri Hati lalu muncul dihadapan mereka semua. Langsung mengubah waktu menjadi tempat biasa.

"Selamat untuk Karine...! Kamu telah menunjukkan rasa cinta kepada Yachiko." Ucap Peri Hati.

"Tunggu, apa?." Valerine kebingungan.

"Sebenarnya begini..."

"TIDAKK!!... Peri hati.. bisakah kau mengembalikan Karine? Aku ingin bisa merasakan yang namanya cinta dengannya.." ucap Devlynn.

"Maksudmu?." Tanya Peri Hati.

"Yahh, aku ingin merasakan cinta.. seperti reinkarnasi.. bisakah kau buat aku dan Karine berenkarnasi di kehidupan yang akan datang?." Ujar Devlynn memohon.

Devlynn ingin sekali hidup bersama dengan Karine. Tetapi tidak bisa karena terhalang kehidupan. Mereka tidak saling mencintai.

"Hmmm baiklah kalau itu mau mu, tetapi ini hanya bertahan 2-3 Minggu saja ya, setelah itu kau dan Karine akan hidup seperti semula lagi dan menjadi diri sendiri." Ucap Peri Hati.

Setelah itu, peri hati mengubah kehidupan menjadi berbeda. Devlynn berubah menjadi Yachiko, dan Karine berubah menjadi Varine. Sementara lainnya hanya tokoh pendukungnya saja. Karine yang mendengar pun terkejut.

"Apa yang kau lakukan Devlynn.." ucap Karine.

"Maafkan aku Karine, aku hanya ingin hidup bersama mu saja kali ini." Ujar Devlynn.

"T-tidak, kukira selama ini aku sungguh reinkarnasi di kehidupan lain. Namun terlalu salah... Aku bahkan sudah jauh. Ibu, aku mau kembali." Karine marah dengan Devlynn.

Karine berlari kearah suatu tempat dan menangis. Dia sangat Shok dengan keadaan itu. Peri Hati ikut merasa sedih.

"Maafkan aku juga Karine. Aku tidak bilang kepadamu kalau ini hanya simulasi reinkarnasi ku saja. Tetapi, ini kemauan Devlynn dan aku tidak mau membantah karena aku peri yang baik hati dan lembut." Jawab Peri Hati.

"Tidak Peri Hati, kau tidak salah. Ini salah Devlynn!." Ujar Karine.

"Tapi kan aku sudah meminta maaf denganmu. Hmm.. kalau kau tidak mau memaafkan ku tidak apa apa Karine, aku juga salah." Gumam Devlynn.

"Kau tidak salah, Devlynn." Jawab Karine.

Peri Hati terkejut dan heran apa maksud Karine. Dia tiba tiba menangis dan tidak menyalahkan Devlynn.

"Apa maksudmu Karine? Bukankah ini perintah Devlynn?." Ucap Peri Hati.

"Tidak, dia tidak salah. Tetapi akulah yang tidak berbicara langsung kepadanya. Aku sebenarnya juga.."

"Apa artinya, kau juga, suka dengan Devlynn?." Gumam Peri Hati

"Mungkin begitu, itulah.." jawab Karine.

"Yang benar saja Karine, tetapi kau tadi menangis dan seperti menyesal." Jawab Devlynn.

"Ya... Itu karena aku menyesal tidak mengungkapkan perasaanku padamu."

"Dari awal, aku sudah menduganya. Aku pertama awal melihatmu dari mata dan gaya bicara sepertinya kau anak yang baik hati dan jujur. Aku kagum kepadamu.. sehingga mencari tau lewat komisi OSIS sekolah. Aku sengaja masuk supaya dapat mengetahui identitas mu." Jawab Karine.

"Setelah itu, kau membantuku mengangkat semua barang ke tempat prakarya. Itupun aku sangat berdetak jantungku menjadi kencang." Jawab Karine tambahan.

Lalu, Devlynn yang mendengarnya terkejut dan dia juga menceritakan yang sebenarnya terjadi saat dia pertama kali mencintai Karine.

"Pertama kali aku mencintaimu di tempat yang sama saat kau ku bantu mengangkat semua barang ke ruang prakarya, waktu itu aku berpura pura juga ada kesibukan saya aku berjalan di lorong ganti olahraga. Agar tidak terlihat suka denganmu, aku sudah menyimpan banyak rasa waktu itu." Jawab Devlynn.

Karine dan Devlynn sama sama mencintai dan Peri Hati tau apa yang harus dilakukan.

"Aku tau apa yang harus kulakukan saat ini..." Jawab Peri Hati.

"Artinya... Kami.." Karine dan Devlynn sama sama menjawab.

"Benar, akhirnya kalian telah menjalin hubungan selama di kehidupan sebelumnya. Lihatlah moment kalian saya itu sangatlah sederhana namun terkenang dalam hidup, aku suka!." Jawab Peri Hati bahagia.

"Wahh.. yeayy! Karine! Aku bangga!!." Devlynn langsung memeluk Karine dengan erat dan Karine memeluk balik Devlynn.

Akhirnya, Karine dan Devlynn akan selamanya bersama hingga suatu hari nanti...

"Apakah kalian mau aku sihir menjadi beralih di kehidupan lain?."

TAMAT...!!!