Tak lama kemudian Jay kembali masuk ke dalam kelas dan duduk di bangkunya, namun tanpa disadari ada beberapa tatapan menawan dari teman sekelas wanitanya yang menatap kearah dirinya, seolah-olah mereka baru melihat sisi lain dari jay. Hal ini mungkin tidak disadari Jay Karena pada dasarnya dirinya baru saja berpindah.
ketertarikan tersebut berasal dari sifat kedewasaan yang dibawa oleh jay ke dalam tubuh remajanya. Jay yang berpindah secara tidak langsung membawa jiwa dewasanya, dan hal ini tentunya membuat lapisan disekitar Jay nampak berbeda, dan Dimata teman sekelasnya yang berjenis kelamin perempuan ini sangatlah menarik, muda tapi terlihat dewasa, ditambah dengan wajah lembut dan manisnya ini jelas mematikan bagi para wanita.
Baru saja Jay duduk, dan akan berpikir tentang masa depannya, suara tidak berwujud yang menyerupai suara wanita terdengar di dalam pikirannya.
[ Ding...* Menemukan Tuan muda yang cocok, sistem kelahiran kembali dimuat....10...20...40..
100%...ding berhasil mengikat]
[ Selamat kepada Tuan muda, Mendapatkan sistem prestasi ]
[ Hadiah pemula telah diberikan, apakah Tuan muda ingin membuka hadiah paket pemula]
" Ehhhhh....." Sekejap Jay menjadi terkejut dengan apa yang ia dengar di dalam pikirannya, dia tidak pernah mengira bahwa selain terlahir kembali dia akan menjadi seperti protagonis di dalam novel mendapatkan sistem, merasa senang dengan adanya bantuan sistem, Jay menahan rasa kegembiraan yang ada di dalam hatinya.
" Ok, kalo begitu buka hadiah paket pemula" berkata Jay di dalam pikirannya
[ Membuka paket pemula... * Selamat mendapatkan hadiah 100.000 ribu sehari *
* Mendapatkan keterampilan dasar semua mata pelajaran SMP *
* Mendapatkan penguasaan silat menengah*
* Mendapatkan peningkatan tubuh sebesar 5 poin* ]
" Heheheh.....mantappp....." Jay tertawa senang
" Ehhh Jay....kenapa lu ketawa sendiri" Ferdi menegur Jay yang terlihat senang saat menatap buku matematika di atas mejanya.
" Hahahah.....ga papa bro, seneng aja gua liat materi ini" kata Jay membalas
" Yakin lu suka matematika????" Kata Ferdi membalas, tak percaya mendengar perkataan Jay
" Iya.....suka " balas Jay kembali
Melihat Jay membalas dengan kata suka, ada perasaan aneh namun kemudian Ferdi tidak menggubris terlalu jauh dan kembali sibuk dengan menulis materi matematika yang ada di papan tulis,( " hehehe suka sih matematika kalo dipake ngitung duit") kata Jay bergumam di dalam dirinya saat Ferdi tidak bertanya lebih lanjut.
Melanjutkan eksplorasi nya tentang sistem yang diterima, Jay kemudian bertanya tentang paket yang dia terima saat ini " Ok sistem untuk hadiah pertama 100.000 sehari itu, maksudnya apa saya dapet duit segitu setiap hari, tanpa ngapa-ngapain?" Kata Jay bertanya
[ Benar apa yang dikatakan oleh tuan muda, dalam sehari sistem akan memberikan uang senilai 100 ribu sehari, yang bersumber dari dana aman dan langsung di berikan secara tunai di ruang] balas sistem
" Wowww....sehari 100 ribuuuu....saat ini tahun 2005 dan UMR kota D tempat ia tinggal hanya sekitar 700 ribu, membandingkan UMR kota D pada Tahun 2022, yang mencapai 4 juta lebih" Jay bersemangat, bisa dikatakan jay sudah menjadi seorang pekerja dengan bayaran menengah ke atas di kotanya.
" Oh ya hari weekend dihitung?" Tanya Jay kembali tiba-tiba
[ Dihitung ] balas sistem
" Bagus, terus tanggal merah dihitung juga?" Tanya Jay lagi
[ Tuan muda seperti yang dikatakan oleh sistem bahwa, Tuan Muda akan mendapatkan hadiah 100 ribu sehari, tanpa terkecuali hari weekend dan tanggal merah!!!!] jawab sistem
" Ya, kan saya nanya, kali aja kamu sistem juga libur" kata Jay membalas tanpa malu, kemudian melanjutkan
" Ehhh..satu lagi sistem, lebaran dapet THR ga saya?" Kata Jay bertanya kembali
[ ....] Sistem hanya terdiam
" Alahhhh...gitu aja ngambek, ok terus lanjut ke hadiah berikutnya" kata Jay mengintruksikan kembali sistem untuk menjelaskan
[ Untuk keterampilan Tuan muda tinggal memilih dan otomatis pengetahuan akan dikirimkan ke otak tuan muda] balas sistem
" Ok, tapi sakit ga?" Tanya Jay lagi
[ Seperti di gigit semut tuan muda] jawab sistem
" Itu bukannya disuntik ???" Tanya Jay heran
[ Bukan, proses nya memang seperti itu, memasukan pengetahuan ke dalam pikiran tuan muda, seperti menyuntik ke dalam tubuh seseorang]
" Ohhh begitu, ok lah kamu bisa menyatukan pengetahuan itu" kata Jay kembali
[ Baik, mohon tahan sebentar, proses berlangsung beberapa detik] jawab sistem
Untuk tidak membuat sekitarnya menjadi curiga dengan tindakan yang dia lakukan, Jay kemudian menunduk seolah sedang mengerjakan materi matematika yang saat ini sedang mereka pelajari, tak lama kemudian rasa seperti digigit semut dirasakan oleh Jay, namun seperti yang dikatakan oleh sistem bahwa rasa sakit digigit semut tersebut hanya berlangsung beberapa detik.
Dan hal tersebut terjadi dua kali, satu untuk kemampuan semua mata pelajaran dan satu untuk kemampuan silat, Jay yang menerima arus informasi dari sistem, bertahan sebentar hingga kemudian setelah proses tersebut selesai, semua pengetahuan tentang mata pelajaran di SMP yang telah lama dia lupakan kini perlahan secara bertahap mulai dia ingat.
Terlebih lagi tidak ada kecanggungan dari materi pelajaran yang dia terima dari sistem, dengan kata lain, Jay memiliki pemahaman yang baik tentang semua pelajaran yang akan dipelajari di SMP. Dan selanjutnya kemampuan silat, yang juga dia dapatkan dari sistem, Jay merasakan berbagai bentuk latihan dan juga instruksi dari jurus dan juga berbagai gaya silat yang ditanamkan sistem ke dalam pikirannya, hingga kemudian dirinya merasa perubahan di dalam tubuhnya seolah dia telah menjadi seorang pesilat yang cukup berpengalaman.
Di sisi lain kemudian Jay menatap hadiah terakhir tentang tambahan 5 poin untuk tubuh, "Sistem tolong perlihatkan status saya " kata Jay meminta sistem
[ Status
Nama : Jay Setiawan
Umur : 14 tahun
Tinggi : 160 cm
Level : 1 ( 0/1000.000)
Fisik : 5 ( rata-rata 10 orang dewasa )
Kecerdasan : 7 ( rata-rata 5 orang dewasa )
Kemampuan : semua pengetahuan dasar mata pelajaran SMP / Silat Menengah /
Properti : Ruang sistem 100 M ² / 100ribu uang tunai / ]
" Woww...lumayan juga satus saya, tapi kekuatan jelas perlu di tambah, masukan semua poin ke kekuatan"
[ Baik] kata sistem
[ Status
Nama : Jay Setiawan
Umur : 14 tahun
Tinggi : 160 cm
Level : 1 ( 0/1000.000)
Fisik : 10 ( rata-rata 10 orang dewasa )
Kecerdasan : 7 ( rata-rata 5 orang dewasa )
Kemampuan : semua pengetahuan dasar mata pelajaran SMP / Silat Menengah /
Properti : Ruang sistem 100 M ² / 100ribu uang tunai / ]
Dan tak lama kemudian Jay merasakan kekuatan fisiknya bertambah, mengepalkan tangannya dia merasa kekuatannya naik dua kali lipat dari sebelumnya, maklum saja dia samar-samar masih mengingat bahwa zaman smp-nya, masih terdapat perkelahian antar sekolah, jadi dalam hal ini Jay merasa kekuatan perlu ditambah.
" Sistem apa ada tugas ? Atau misi gitu?"tanya Jay
[ Ada dan tidak, tergantung situasi] jawab sistem
" Ehhh kok gitu!!!!" balas Jay aneh