webnovel

Chapter 4

Martin dan neneknya Joan Boocock Lee sedang melakukan aktivitas mereka di rumah, Martin tengah menikmati acara tv bersama cemilannya setelah makan siang dan neneknya setelah selesai membereskan makanan dan memasak untuk makan sore, dia ikut nonton bareng bersama cucunya.

"Nenek aku membuat sebuah cerita yang luar biasa, dan aku ingin mempublish cerita aku ini tapi sebelum itu, aku ingin nenek melihatnya" ujar Martin menatap sang nenek yang terlihat senang dengan sang cucu yang menunjukan karyanya kepadanya lalu Martin pun mulai memberikan hasil maha karyanya ke neneknya.

Dan saat Joan melihat karya sang cucu dia terkejut dengan judul yang cucunya buat , 'Dragon Ball' pria kecil yang memiliki ekor dibelakangnya dan berdiri diatas awan lalu disekitar pria kecil dengan gaya rambut berdurinya dikelilingi tujuh bola dan ada bintang di dalam bola itu dan juga ada naga besar berwarna hijau di belakang pria kecil itu yang menunjukan kekuasaannya.

Nenek Joan yang penasaran langsung melihat cerita yang dibuat cucunya dan melihat gambar ilustrasi yang menawan dan berbeda dengan Stan dan kawan-kawan nya buat, dan saat melihat chapter pertama dragon ball Joan tidak bisa terpesona dengan kecerdikan dan kekuatan yang gila dari Son Goku pria kecil setengah kera ini yang berpetualang mencari tujuh bola untung mengabulkan satu permohonan bersama gadis berambut biru Bulma dan setting cerita ini berbeda dari yang lain, gedung-gedung masa depan dan menampilkan senjata yang berbeda yang digunakan Bulma dan kendaraan yang mereka naiki terlihat unik.

Dan juga ada beberapa scene yang lucu dengan tingkah Son Goku didepan orang lain dengan suasana serius dan dia hanya bersikap santai dan juga berusaha sekuat tenaga nya untuk melindungi orang-orang disekitar dia dari musuh.

Chapter pertama petualangan Son Goku bersama kawan-kawan nya untuk mendapatkan tujuh bola ajaib telah dimulai di tangan Martin Johan L.

Setelah melihat cerita ini Joan melirik cucunya dan dia menatap cucunya tidak menyangka bahwa cucunya bisa membuat kisah seperti ini dan juga membawa kisah dan nuansa yang berbeda terlebih universe yang beda selain superhero yang selalu dibuat suaminya dan kawan-kawan nya.

Joan yakin, saat Stan melihat ini , dia pasti akan sama dengan ekspresi Joan lakukan sekarang terkejut dan tidak bisa berkata apa pun dihadapan cucu nya sekarang.

. . .

Nenekku terkejut saat aku memberi dia cerita dragon ball dengan setingan yang berbeda dari komik Amerika pada umumnya , dan itu membuatku bahagia dan juga cara aku membuat komik berwarna ini sangatlah berbeda dari umumnya lebih modern dari tahun 1983 ini, dan aku tidak sabar memperlihatkan ini di depan kakek ku dia juga pasti sama halnya seperti nenek ku ini sekarang.

Jam 7 malam kakekku pulang tapi tidak sendiri , dia membawa teman-teman nya datang kemari dan jangan lupa adik kakekku Larry Lieber, dan juga pamanku.

Joan yang melihat suaminya datang langsung heboh dan memberitahukan sesuatu pada suaminya , Stan yang mendengar cerita istrinya tentang karya yang dibikin cucunya akan membuat dia terkejut sama seperti Joan , membuat Stan datang melihat Martin cucunya yang terlihat santai bermain mainan figuran kapten Amerika dan Superman.

"Martin, aku dengar kamu membuat karya yang hebat sampai nenekmu terkejut dan senang seperti itu" ujar Stan.

"Iya, aku membuat sebuah cerita kakek, ah... Paman Larry dan paman-paman lain juga datang kesini" senang Martin membuat Larry menyapanya tapi yang lain menatap datar Karna ucapanku.

"Paman-paman lain..." Ucap mereka seperti sudah tersingkirkan oleh Stan dan Larry dikepala kecil Martin.

"Martin~... Aku dengar dari kakekmu, kamu sudah sembuh, makanya paman datang kesini, tapi aku juga penasaran apa yang kamu buat sampai membuat nenek Joan seheboh itu" ujar Larry.

"Oh... Itu paman... Aku membuat cerita aku sendiri, dan aku pikir , cerita yang aku buat ini bisa membuat heboh orang-orang di seluruh dunia" seruku membuat Larry, Stan dan kawan-kawan nya tertawa.

"Jika kamu berpikir begitu, boleh aku lihat" ujar Larry, aku mengangguk dan akan memberikan draft komik dragon ball chapter 1 ke pamannya tapi...

"Aku dulu, Larry, aku adalah kakeknya, aku berhak melihatnya pertama kali" ujar Stan membuat Larry mengalah dan memberikan ini kepada Stan.

Steve Ditko, James Shooter, John Buscema dan yang lain juga penasaran , mereka pun berjalan mendekati Stan dan Larry.

Stan pertama kali melihat draft chapter pertama dragon ball , Larry yang kepo juga langsung mengintip bersama yang lain dan mereka semua melihat cerita yang berbeda dan sangat bernuansa baru bagi mereka, pria kecil setengah kera, Son Goku berpetualang bersama kawan-kawan nya untuk mencari tujuh bola untuk meminta permohonan dalam sekali tapi perjalanan untuk mendapatkannya sangat lah sulit meski begitu ada nuansa lucu disana, cara mereka bertarung terlihat ke asiaan yang membuat mereka teringat teknik berkelahi di film-film Asia, seperti Kung Fu , taekwondo , dan karate yang membuat mereka memandang Martin lebih dan setting tempat Son Goku dan kawan-kawan bukan lah tempat biasa, melainkan tempat masa depan yang lebih modern dan memiliki barang-barang yang terlihat unik bagi komikus, editor dan illustrator dan juga cara perwanannya juga yang halus dan berbeda yang membuat mereka memikir lebih tentang komikus muda ini.

Martin Johan L cucunya Stan Lee.

Apakah cucunya mengikuti jejak kakeknya ini? Pikir mereka yang membuat mereka menatap lebih Martin.

"Martin, ceritamu sangat berbeda dan memiliki konsep yang sangat baru menurutku dan lagi... Cara kamu membuat cerita, pewarnaan, skenario cerita dan kertasnya... Kamu... Apakah kamu jenius... Martin?!" Ujar Stan tidak bisa memikirkan apapun.

"Apa maksudmu kakek... Aku hanya ingin membuat cerita bernuansa yang baru dari cerita yang kakek buat dan juga, aku punya pengaturan ku sendiri saat merilis chapter komik ku mendatang, aku ingin pengaturan perilisan komikku satu chapter satu Minggu, seperti gaya komik di Jepang mereka membuat pengaturan seperti itu yang membuatku berpikir itu efektif dan juga, aku berpikir aku ingin punya studioku sendiri, aku ingin membuat karyaku tidak sekedar komik, aku ingin karyaku juga bisa menjadi animasi, film, dan ada juga mainannya miniatur figuran mereka , kostum mereka dan masih banyak lagi... Tentu nya Marvel juga termasuk tapi..." Ujar Martin terhenti.

"Tubuhku masih kecil, dan aku tidak memiliki apapun selain badan dan tanganku yang hanya bisa menciptakan karakter ku sendiri diatas kertas saja, aku ingin hal besar tapi aku tidak memiliki uang banyak untuk itu..." Ujarku yang membuat Stan dan kawan-kawan nya yang mendengar itu tidak percaya bahwa Martin memiliki cita-cita yang sangat besar dan James Shooter yang melihat karya Martin di depannya dia tahu bahwa karya Martin akan mendunia, ini baru satu chapter jika cerita ini terus berlanjut pasti akan membuat penggemar komik akan terus menantikan kisah Son Goku dan kawan-kawan nya dan juga uang yang mereka hasilkan Shooter tidak bisa berhenti membayangkannya dan lagi...

"Kakek, selain aku membuat komik ini, aku juga membuat komik lain dan komik ini aku buat bukan dipublish sebagai komik tapi sebagai film pertamaku dan timku... Jika kakek tertarik kakek dan yang lain bisa melihatnya, aku harap kalian bisa membantuku mencari seseorang yang bisa membuat karya hebat ini" ujar Martin yang membuat mereka penasaran juga.

Stan langsung melirik Jim Shooter/ James Shooter, Jim yang melirik wajah Stan yang minta bantuan demi kebahagian cucunya, Jim mengangguk Karna dia tahu bahwa karya selanjutnya ini pasti akan membuat orang lain tidak akan menolak permintaan Martin.

Dan saat Martin mengeluarkan draft komik nya yang lain mereka melihat cerita yang berbeda dan judul yang berbeda 'Back to The Future' dan kisah ini dimana anak muda kembali ke masa lalu dan mengubah hubungan karir, cinta orang tuanya membantu temannya yang seorang profesor ilmuan yang membuat mesin waktu ini dan mengubah tragedi nya tidak terulang lagi dimasa depan dan juga tamat back to the future ini masih ada sequel karena ada catatan dari si kecil yang membuat wajah para orang-orang Marvel ini menjadi takjub.

P.S Sequel 2 back to the future coming soon belum dibikin Karna filmnya belum di buat hehehehe 😋.

Stan dan kawan-kawan nya yang melihat ini menjadi yakin bahwa Martin cucunya akan membuat perubahan yang tidak bisa dihindari bagi orang-orang Marvel, DC, Hollywood dan orang-orang Amerika dan mungkin dunia.

"Hahahahah... Aku seperti diberi sihir oleh sosok yang diatas, seolah-olah karyaku hidup di depanku" ujar Steve Ditko yang membuat mereka menatap aneh kearah dia.

"Apa maksudmu Steve, jangan membual deh" ujar John.

"Apa kamu tidak merasa John , Martin cucu Stan Lee seperti jelmaan Peter Parker di dunia ini, dia muda, pintar dan membuat cerita yang belum orang terpikirkan sebelumnya, aku yakin setelah dia memiliki uang dia pasti ingin lebih dari animasi dan film , mungkin dia akan membikin game atau teknologi canggih yang belum orang pikirkan sekarang, hahaha... Sepertinya Martin adalah Peter Parker di dunia ini hahahaha..." Ujar Steve Ditko yang membuat yang lain hanya bisa mendengus saja mendengar ini.

Tapi mereka juga tidak mengelak apa kata Steve Ditko, bahwa Martin adalah anak muda jenius yang akan membuat perubahan.

Like it ? Add to library... Please...

If you have some idea about my story? Comment it and let me know and don't forget give me power stone please

Muliagusnicreators' thoughts