Setelah mendengar kata-kata Wen Zi, beberapa murid sekte luar Ming Emperor Sect yang berpandangan tinggi maju untuk membantunya, dengan harapan dapat memenangkan hatinya. Namun, dalam sekejap, cahaya kilat berkedip, dan murid-murid yang ingin melindungi Wen Zi terhempas ke tanah, darah memancar keluar.
Yang Chen, dengan menggenggam Tombak Naga Ungu Terlarang, berjalan dengan tenang menuju Wen Zi. Tak ada yang berani menghentikannya.
Siapa pun yang menghalangi jalannya akan dibunuh tanpa ampun!
Darah bercipratan dengan liar, dan mayat-mayat terbaring berserakan di jalan.
Saat berjalan, suara Yang Chen terdengar mengerikan: "Targetku hanya wanita ini, jika ada yang berani menghentikan saya, siap-siaplah untuk mati."
Kata-katanya membentur telinga mereka seperti guntur, dan murid-murid Sekte Kaisar Ming yang tersisa pun ketakutan.
Tak ada yang berani membantu Wen Zi lagi.
Rasa takut merebak di hati mereka, dan mereka kehilangan keberanian untuk bertindak.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com