Di sebuah alam yang terbuka, di puncak gunung yang ada di ujung kota Granada, Roselyn duduk di kursi miliknya untuk menunggu giliran.
Sekarang, mereka sedang menjalani proses syuting sebuah program tv tentang mendaki gunung. Kali ini, Ronan yang menjadi bintang tamunya.
Roselyn sangat gelisah menunggu giliran untuk pengambilan gambar. Ia sangat cemas dengan apa yang harus dirinya lakukan ketika proses syuting berlangsung. Ia yang sudah mengenakan satu set pakaian olah raga, harus berpura-pura mendaki sebuah bukit yang cukup tinggi. Selain itu, ia harus pula membawa ransel yang sangat besar di punggungnya.
'Aishh, sial!' Roselyn memaki dalam hati. 'Ini bukan akting namanya. Tapi benar-benar harus mendaki bukit itu! Mana sangat jauh, lagi!'
Roselyn menarik napas dengan panjang, lalu membuangnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com