Itu hanya tiga menit, namun bagi Zhuang Rongguang itu rasanya bagai satu dekade yang berlalu.
Pria pirang itu memberi tanda pada pria bertato di sebelahnya, yang meletakkan botol yang diminumnya dan perlahan berjalan mendekat. Dia menahan tangan Zhuang Rongguang ke bawah.
Si pirang meludahi pisaunya. "Anak berandal, waktunya sudah tiba!
Tatapan si pirang memindai kesepuluh jarinya bagaikan ular beracun.
Zhuang Rongguang mulai meronta-ronta seperti orang gila."Lepaskan aku, lepaskan! Ayahku Zhuang Liaoyuan, kakekku Zhuang Zongren! Kalau kamu menyentuhku, keluargaku tidak akan membiarkanmu begitu saja!"
"Hahahaha … kamu yakin? Bahkan jika kamu benar-benar putra Zhuang Liaoyuan, kamu hanyalah orang yang tidak berguna, jadi apa masalahnya kalau aku membuatmu cacat? Mungkin keluargamu akan berterima kasih padaku kerena membantu mereka mendidikmu!
Support your favorite authors and translators in webnovel.com