"Pergi." Zhang Lihong mendorongnya. Tetapi dia menikmati sentuhan LeI Yong dan meringkuk ke pelukannya, terurai dengan cepat.
….
Mereka mengadakan acara kepemerintahan itu di sebuah hotel biasa tanpa furnitur mewah.
Mereka tidak menyajikan anggur mahal, abalon ataupun teripang. Tetapi semua tamu itu adalah orang besar yang terhormat dari ibu kota.
Dari kelompok Tuan Muda itu, Yan Rusheng terlambat.
Dia datang langsung dari kantor, jadi dia mengenakan pakaian yang sama yang dia kenakan sebelumnya. Saat Yan Rusheng masuk, semua mata tertuju padanya. Semua orang menyambutnya saat mereka berlalu.
Yan Rusheng sedikit mengangguk. Dia berjalan menuju Lu Yinan dan kelompoknya.
Lu Yinan memandang Yan Rusheng dan bertanya sambil tersenyum, "Bukankah kamu mengatakan bahwa kamu tidak akan datang?"
Yan Rusheng memelototinya. "Aku minta kalian berterima kasih untuk itu."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com