Suara tegas Jiang Xuecheng mengejutkan Su Wan. Su Wan sangat jarang melihat Jiang Xuecheng dalam keadaan marah, karena laki-laki ini selalu acuh, tapi hari ini ia telah melihatnya marah dua kali dan itu semua karenanya.
Muncul perasaan sedih yang aneh di dalam hatinya. Ia tahu seharusnya ia tidak menunjukkan emosinya yang lemah di hadapan Jiang Xuecheng, karena bisa membuat Jiang Xuecheng mengkhawatirkannya. Sudah cukup menakutkan untuk hidup dalam ketakutan seorang diri, apalagi berdua? Ia tidak ingin Jiang Xuecheng terluka karena dirinya.
Tenggorokan Su Wan tercekat, ia berusaha tersenyum cerah pada Jiang Xuecheng saat berkata, "Aku tidak mengatakan tidak takut sedikitpun, setelah mengetahui seluruh informasi pada penyakit ini, barulah aku memiliki keberanian untuk beradaptasi!"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com