Arumi yang sedang menggendong Alisha menghampiri Awang yang duduk berdua dengan seorang wanita. Setiap kali Awang datang, Arumi selalu merasa cemas. Karena dia selalu takut jika Awang akan membawa pergi Alisha. Seperti halnya hari ini. Arumi ingat kalau dulu Awang bilang kalau Alisha akan diambil jika lelaki itu sudah menikah. Kalau benar perempuan yang ada di sebelahnya ini adalah istrinya, mungkin hari ini Awang akan mengambil Alisha.
"Assalamualaikum, Arumi." Sapa Awang sambil menangkupkan kedua tangannya. Diikuti pula dengan wanita yang ada di sebelahnya.
"Walaikumsalam Awang. Mau ke sini kok tidak ngabarin dulu?"
"Iya maaf ya, Rum. Tadi kami ke sini juga mendadak. Kebetulan kami baru dari Pondok Pesantren, jadi sekalian mampir ke sini. Aku minta maaf ya kalau bulan kemarin aku belum sempat menengok Alisha. Karena aku sedang sibuk."
"Iya Wang, Tidak apa-apa kok. Ngomong-ngomong siapa wanita yang ada di sebelahmu ini? Kok tidak di kenalkan?"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com