"Bapak ngapain sih ngomong kayak tadi? Bapak tahu gak semua orang tahu tentang perasaan Bapak ke saya. Nanti kalau Bapak pindah ke Amerika saya yang di bully mereka, Pak. Lagian kenapa Bapak harus teriak kayak tadi sih?" Tanya gadis itu dengan kesal.
"Saya gak bermaksud, tapi saya emang suka sama kamu." Ujarnya.
"Tapi saya punya pacar, Pak." Jelas gadis itu dengan tegas.
"Tapi kamu sama dia belum ada rencana menikah kan? Jadi saya masih bisa dapatin kamu." Keukeuhnya.
"Saya mau nikah tahun depan sama pacar saya jadi Bapak mendingan lupain saya." Tuturnya.
Gadis itu pergi ke gerbang, itu bukan jam pulang tapi Alysa memilih untuk pulang lebih dulu. Ia menaiki taksi yang lewat di sekitaran sana. Gadis itu berencana untuk pergi ke kantor kekasihnya Dirham. Sepertinya ia akan meminta kuliah secara online untuk beberapa waktu ke depan, sampai gossip yang akan tersebar di kampus mereda.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com