webnovel

Sebuah keinginan

Karena Reagan belum sampai ditujuan sampai saat ini Crystal masih belum mendengar kabarnya, Crystal juga tidak bisa melakukan apapun pasalnya semua pesan yang dikirimkan sejak pagi pada Reagan juga belum ada yang terkirim. Semuanya masih tertahan karena Reagan masih belum mengaktifkan ponselnya.

"Makan malam sudah siap Nyonya," ujar seorang pelayan pada Crystal yang baru saja keluar dari kamarnya.

Setelah berkutat dengan kegiatannya mendekorasi kamar, Crystal baru meninggalkan kamar saat waktu makan malam sudah tiba.

Crystal . "Kakek?"

"Tuan Roman belum pulang, Nyonya. Biasanya jika sudah malam seperti ini beliau belum kembali, biasanya beliau akan menginap di hotel," jawab pelayan itu kembali.

"Menginap di hotel," ucap Crystal serak.

"Nyonya Laura dan Tuan Austin juga belum kembali."

"Eh, apa? Jadi maksudnya aku akan makan sendirian malam ini, begitu?"

Pelayan itu menganggukan kepalanya. "Iya Nyonya."

"Oh Tuhan…tidak bisakah aku makan di dalam kamarku saja?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter