webnovel

PERASAAN YANG MEMBARA

21+ FREY : “Awasi Zulian dan jangan pukul dia.” Permintaan kakakku terdengar cukup mudah. Yaitu untuk mengawasi sahabatnya di kampus dan menjaga tanganku untuk diriku sendiri. Dan ini tentunya sangat mudah. Bahkan jika Zulian adalah seorang kutu buku. Aku selalu berpikir ini sangat lucu, aku tidak punya waktu untuk berpikir dengan diriku sendiri. Hanya ada satu tongkat yang harus aku fokuskan tahun ini, dan itu adalah tongkat hoki ku. Tujuanku setelah lulus adalah untuk mendapatkan kontrak kerja. Hal terakhir yang aku butuhkan adalah pengalihkan perhatian dari semuanya. Di dalam atau di luar. Hanya saja, mematuhi aturan lebih sulit dari yang aku pikirkan. **** ZULIAN: Semua orang membuatku bingung. Dan tidak lebih lagi seseorang yang bernama Frey Geraldi. Aku hampir tidak berbicara sepatah katapun dengannya sepanjang waktuku mengenalnya, tetapi kali ini, Aku menginjakkan kaki di kampus, dan dia tidak akan mungkin akan goyah. Aku tidak pernah bisa mengantisipasi langkah selanjutnya. Dan setiap kali kita bersama, langkahku selanjutnya adalah sebuah misteri. Aku ingin menyerah padanya, tapi itu mungkin aku harus berterus terang tentang sesuatu yang belum pernah aku pedulikan sebelumnya.

Richard_Raff28 · LGBT+
Not enough ratings
273 Chs

JEREMY

Aku bisa merasakan ketertarikan yang tiba-tiba pada orang-orang yang berdiri di sekitar kami. Aku mengenal orang-orang ini dengan baik. Mereka mungkin berdiri berputar-putar dan bertukar percakapan sopan dan berpura-pura menjadi teman, tetapi semua itu menghilang begitu mereka mencium bau darah di dalam air.

Setengah dari negosiasi adalah gertakan, dan gertakan sepenuhnya tergantung pada persepsi. Dick Sr. dikenal sebagai negosiator yang keras. Jika tersiar kabar bahwa reputasinya tidak sepenuhnya layak, itu akan memberi pesaingnya keunggulan dalam transaksi di masa depan.

"Maksudku, itu sepenuhnya panggilanmu untuk menetapkan harga yang akan kau bayar begitu tinggi," lanjutku. "Yang bisa dimengerti. Ketika ada properti yang benar-benar Kamu inginkan, Kamu akan membayar apa yang diperlukan, bukan?"

Mulut Dick Sr. mulai membuka dan menutup, pipinya berubah menjadi ungu hebat. Dia melihat ke seluruh dunia seperti ikan yang mengepak-ngepak di geladak, sangat membutuhkan udara.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com