Persengkokolan

"Aron?" Elin nampak terkejut saat melihat ke arahnya.

Sejak itulah, Aron mengetahui apa yang salah dari pertemuan ini. Melihat Elin yang berakting seperti seorang pemula membuat Aron yakin kalau ini sudah direncanakan oleh mamanya dan wanita itu. Aron pun mengikuti apa yang keduanya lakukan.

Aron tersenyum kaku dan berakting seakan dia juga tidak tahu pertemuan ini. Matanya kemudian melihat ke arah papa Daya. "Om apa kabar?"

"Baik," jawab papa Daya. Sepertinya hal ini pertama kali bagi papa Daya menjawab pertanyaan Aron tanpa menggunakan nada sinis.

Elin menoleh kembali ke arah mama Aron, lalu dia bertanya, "Jadi, Aron ini anak kamu?"

Mama Aron mengangguk sambil berpura-pura bingung. "Kamu sudah kenal sama Aron sebelumnya?"