Serigala Roh Berkembang (2)

'Woosh!!'

Cakar ganas membelah perisai yang dibentuk oleh banyak tetesan air. Cakar tajam melesat menembus tubuh siswa elemen Angin.

Bekas luka darah yang luar biasa muncul di dada siswa elemen Angin.

"Oh..."

Anggota kelompok berelemen Angin itu jatuh ke belakang, dan darah yang meluap dari tubuhnya bercampur dengan debu saat mengalir ke kejauhan.

"Bagaimana... bagaimana ini bisa terjadi!" Mata gadis berjerawat itu melebar ketika mereka dipenuhi dengan keheranan dan ketakutan.

Penahan Airnya jelas telah mencapai tingkat ketiga, mengapa itu tidak dapat bertahan melawan serangan Serigala Roh?

Dia juga telah melalui banyak pertarungan, dan dia selalu bisa bertahan melawan semua jenis serangan Binatang Sihir.

"Kamu terlalu lambat. Kamu harusnya tahu bagaimana melindungi dalam situasi seperti ini lain kali tanpa aku memberitahumu!" Li Junwei berkata dengan wajah muram saat dia mencelanya…