Selera Kaisar Tanu membuat Sukma bertanya-tanya harus berkata apa.
Sukma masih ingat bahwa estetika Kaisar Gibran cukup normal, tetapi bagaimana mungkin kaisar bermutasi?
Melihat set set teh yang dibuat oleh tempat pembakaran resmi yang dibawa kaisar kepadanya, Sukma hanya merasa pusing.
Perangkat teh ini terlalu mewah, entah itu teko atau cangkir, pola di atasnya penuh dengan pola yang menjuntai. Ada berbagai pola, dan dicat dengan emas dan perak. Terlihat sangat megah, tetapi sangat mempesona setelah sekian lama.
Hal yang sama berlaku untuk ornamen kuning cerah.
Selain itu, Kaisar Tertinggi juga menunjukkan banyak kaligrafi dan lukisan kepada Sukma.
Kaisar terlihat seperti anak kecil yang tertarik dengan harta karun.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com