webnovel

Pengawal Pribadi Level 10.000

Hidup berdampingan dengan seorang ibu tiri dan saudari tiri membuat Alena jengah. Meskipun ayahnya masih peduli dan mengurusnya, dia merasa sudah tidak ada lagi yang tersisa di keluarga ini. Terlebih lagi ibu tiri dan saudari tirinya yang gila harta dan kekuasaan itu selalu bersikap munafik kepadanya. Keadaan tidak pernah membaik setelahnya, hingga ia mengalami begitu banyak kejadian yang selalu hampir mencelakainya. Ia selalu mencurigai kedua orang asing di keluarganya itu, namun tentu saja ayahnya tidak mempercayai itu. Sampai suatu hari mobil sport yang dikendarainya telah disabotase dan menyebabkan kecelakaan yang menghancurkan mobil itu……... “Arrrg….!!!” Brakkk~~~ Suara teriakan dan tabrakan sebuah mobil memecah keheningan kala itu. Sebuah mobil sport terlihat melayang dan menabrak pohon besar di bahu jalan. Namun Tuhan masih menyelamatkan pengemudi di dalamnya, sayang orang-orang tidak punya keberanian untuk membantunya keluar dari mobil yang setengah hancur itu. Tidak jauh dari tempat kecelakaan, muncul seorang lelaki misterius yang mendekat dan langsung menyelamatkan pengemudi itu. Dalam sekejap mobil itu jatuh dan hampir saja membunuh mereka, namun pria itu berhasil menyelamatkanya. “Apa Anda baik baik saja, Nona?” “Terima….. ka…sih.” Jawab Alena dengan nafasnya yang berat. “Jadilah penyelamatku, jadilah pengawalku!” pintanya tiba-tiba. Apakah takdir pertemuan ini akan membantu Alena keluar dari situasi hidupnya yang rumit atau pria misterius ini akan mempersulit semua keadaan?

ClarissaFidlya · Teen
Not enough ratings
294 Chs

Kelanjutan Nasib Mempertemukan

"Kenapa ini karenamu?" Bella bertanya entah kenapa saat Alena muncul.

"Saya kira ini adalah menantu dari rumah ke rumah yang dipilih oleh ibu tiri saya. Saya pikir saya akan membiarkan Zaidan berperilaku baik di depan saya dan meninggalkan kesan yang baik pada saya. Saya bahkan langsung jatuh cinta padanya, tetapi saya hanya tidak menyukai musiknya. Gayanya, dan dia memiliki firasat bahwa dia mungkin telah memainkan kartu dari ibu tirinya, jadi dia pergi dengan alasan." Alena memberikan interpretasi ini.

"Tapi kau pergi, Nyonya Dina seharusnya tidak terlalu marah padaku, kan?" Bella masih tidak mengerti seluk-beluknya.

"Dia pasti takut kamu akan mengambil kartu kedua yang dia makan dengan susah payah dan juga Gea sebelumnya. Dalam hal ini, dia setara dengan tersandung batu yang sama dua kali." Alena Lihat masalah ini dengan jelas.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com